Mengejutkan, Ada 104 Jenis Nasi Goreng di Indonesia

YOGYAKARTA, KOMPAS.TV- Nasi goreng adalah nama makanan yang populer di berbagai kalangan.

Namun, tak ada yang menyangka jika ternyata ada lebih dari 100 jenis nasi goreng yang tersebar di Indonesia. 

"Nasi goreng ini unik dan spesial karena banyak sekali ragamnya," ujar Dwi Larasatie, pakar kuliner nusantara Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta dalam bedah buku Nasi Goreng Indonesia, Cita Rasa
Mendunia yang diadakan Fakultas Teknologi Pertanian (FTP) UGM secara daring, Kamis (15/7/2021).

Ia menyebutkan setidaknya ada 104 jenis nasi goreng yang tersebar di Indonesia dan baru 36 jenis nasi goreng yang bisa ditelusuri asal-usulnya.

Hal ini selaras dengan riset Prof. Murdijati Gardjito pada 2018 yang berjudul Ragam Nasi Goreng Indonesia.

Hasil riset mencatat terdapat 104 jenis nasi goreng di Indonesia dan baru 36 nasi goreng yang bisa ditelusuri asal usulnya, sedangkan sisanya dimasukkan dalam kategori resep pengembangan. 

Baca Juga: Nasi Goreng Saus Kurma, Seperti ini Cara Membuatnya

Varian nasi goreng yang banyak menunjukkan setiap daerah di Indonesia memiliki menu nasi goreng yang khas.

Pulau Jawa memiliki 20 varian nasi goreng yang tersebar dari ujung barat sampai timur.

Misal, nasi goreng semarangan, nasi goreng jawa, nasi goreng betawi, nasi goreng sunda, nasi goreng jawa timur, dan sebagainya. 

Dalam riset itu juga disebutkan nasi goreng di setiap daerah juga masih terbagi dalam beberapa varian.

Sunda memiliki varian nasi goreng terbanyak, yakni empat macam,
sementara Bali, Sumatra Utara, dan Yogyakarta masing-masing tiga macam.

"Sesuatu yang banyak ragamnya akan unik karena membuat orang semakin penasaran dan tertarik untuk mencoba ragam lainnya," ucap Dwi.

Ia menilai, nasi goreng juga menjadi jawaban bagi masyarakat untuk mengolah nasi sisa menjadi makanan bercita rasa.

Stok nasi yang tidak habis kembali diolah menjadi makanan nasi goreng yang bercita rasa.

Baca Juga: Nasi Goreng Kebuli Bu Sri, Harga Kaki Lima Rasa Bintang Lima

Sementara, Wakil Direktur Bidang Pelatihan, Pendidikan, dan Penelitian Indonesian Gastronomy Community, Endang Suraningsih, merekomendasikan buku Nasi Goreng
Indonesia untuk pencinta nasi goreng. 

"Nasi goreng ini makanan yang adaptif, tetapi pengembangannya harus tetap menjunjung jati diri sebagai makanan khas Indonesia," kata Endang.