MADIUN, KOMPAS.TV - Video tiga pemuda mengambil patung pocong yang dipasang oleh Polisi Resor Madiun di depan pos lalu lintas 901 Bantaran, Kota Madiun viral di media sosial.
Dalam video yang beredar tampak pemuda berkaus putih dengan motor matik menghampiri patung pocong yang berada di depan pos polisi.
Seketika dia mencabut patung pocong edukasi itu dan membawanya pergi setelah ditaruh di depan jok motor.
Baca Juga: Pocong Edukasi Covid-19 yang Dipasang Polres Lamongan Digondol Pencuri
Sehari setelah perekaman video tersebut, Satreskrim Polres Madiun Kota berhasil menangkap tiga pemuda itu.
Kepala satuan Binmas Polres Madiun Kota AKP Anis Heni Winarsih mengungkapkan ketiga pemuda yang mencuri patung sengaja mengambil pocongan untuk konten video.
“Mereka sengaja mengambil untuk senang-senang. Menurut mereka lucu dan menarik banyak orang saat di-posting (videonya) di media sosial,” jelasnya dikutip dari Kompas.com, Selasa (13/07/2021).
Baca Juga: Polisi Lamongan Pakai Pocong Sebagai Bentuk Edukasi Bahaya Covid-19
Anis menyayangkan terhadap aksi yang dilakukan tiga pemuda itu. Pasalnya pihak kepolisian memasang patung sebagai media sosialisasi bahaya Covid-19.
Tujuannya selama masa PPKM Darurat, para warga tak keluar rumah jika tak penting dan penyebaran virus corona dapat ditekan.
“Pemasangan pocong itu tujuannya agar warga tidak keluar rumah selama PPKM Darurat. Dengan demikian penyebaran Covid-19 tidak bertambah lagi,” kata Anis.
Anis berharap ketiga pemuda itu dapat ditindak sesuai dengan aturan yang berlaku usai mereka diperiksa tim penyidik Reskrim Polres Madiun Kota.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.