Kompas TV regional berita daerah

Angka Kematian Covid-19 Tinggi, Petugas Makam Kewalahan

Kompas.tv - 8 Juli 2021, 13:13 WIB
Penulis : KompasTV Jateng

PEKALONGAN, KOMPAS.TV - Angka kematian Covid-19 yang tinggi membuat petugas makam kewalahan dan kelelahan karena harus bekerja belasan jam dalam sehari. Apalagi dalam empat hari terakhir angka kematian di Kabupaten Pekalongan naik cukup signifikan.

Tim pemakaman gabungan dari PMI dan BPBD hingga Senin (05/07/2021) sore telah memakamkan 15 jenazah pasien Covid-19. Angka tersebut merupakan jumlah terbanyak selama pandemi Covid-19.

Petugas pemakaman mulai kelelahan karena harus bekerja belasan jam untuk memakamkan jenazah. Tadinya ada 14 petugas pemakaman yang harus berjibaku dengan waktu agar jenazah pasien Covid-19 dimakamkan dengan segera. Namun tingginya angka kematian akibat Covid-19 jumlah tenaga pemakaman ditambah 10 orang.

“Relawan sudah mulai kelelahan tapi kita tetap semangat untuk menjalankan tugas kemanusiaan ini. tetap jaga prokes, memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dan menghindari kerumunan. tetap semangat dan jangan lupa minum vitamin serta makanan yang bergizi,” kata Rofik Maulana, petugas makam khusus Covid-19.

Tak jarang, para sukarelawan harus menempuh jarak yang cukup jauh untuk menuju ke lokasi desa warga yang meninggal akibat Covid-19. Seperti pada pemakaman jenazah di salah satu desa di Kecamatan Lebakbarang, Kabupaten Pekalongan ini. Selama satu jam, sukarelawan harus melewati hutan dan perbukitan untuk memakamkan jenazah Covid-19. Namun para sukarelawan tetap bersemangat karena misi kemanusiaan dilakukan secara sukarela, tanpa pamrih dan tanpa mengharap jasa sekalipun harus mengorbankan pikiran, tenaga, materi bahkan jiwa dan raga.

#covid19 #petugasmakam #sukarelawan

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 




Sumber : Kompas TV



BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x