TANGERANG, KOMPAS.TV - Remaja yang terjaring razia PPKM Darurat di kawasan Maruga, Serua, Ciputat, Tangerang Selatan dan sempat menyebut bahwa dirinya merupakan keponakan Jenderal bintang Dua di Mabes Polri ditangkap Satreskrim Polres Tangerang Selatan.
Setelah videonya viral di media sosial, Satreskrim Polres Tangerang Selatan langsung bergerak cepat menangkap remaja tersebut.
Usai ditangkap, pemuda tersebut memberi klarifikasi bahwa pernyataan tersebut tidak benar.
“Yang bersangkutan mengaku memiliki saudara Jenderal namun setelah di klarifikasi pernyataan tersebut ternyata tidak benar,”ujar AKBP Iman Imanuddin Kapolres Tangerang Selatan.
Iman jelaskan meskipun tersangka memang benar memiliki saudara jenderal, petugas tak akan pandang bulu dan tetap akan mengedepankan keselamatan masyarakat sehingga hukum harus ditegakkan.
“walaupun tadi yang bersangkutan kemarin saat penegakan itu menyampaikan memiliki saudara jenderal tetapi tetap keselamatan masyarakat yang utama sehingga hukum tidak pandang bulu dan harus ditegakkan,”ujar Iman
Karena perbuatannya, tersangka yang mengaku keponakan Jenderal Kepolisian Bintang Dua mendekam di Polres Tangerang Selatan dan diancam hukuman satu tahun penjara.
Peristiwa bermula saat petugas gabungan berkeliling melakukan kegiatan razia PPKM Darurat, Sesampainya di kawasan Ciputat, petugas mendapati remaja tersebut tidak memakai masker dan mengendarai sepeda motor tanpa kelengkapan bermotor.
Petugas pun segera menghentikan remaja tersebut dan melakukan pemeriksaan, saat itulah remaja tidak terima dan langsung menantang petugas bahkan mengaku sebagai keponakan seorang jenderal kepolisian bintang dua agar lolos dari razia.
Video Editor: Noval
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.