KEDIRI, KOMPAS.TV - Meningkatnya jumlah kasus covid 19, membuat ketersediaan alat pengukur kadar oksigen tubuh di sejumlah toko peralatan medis di Kota Kediri langka. Tidak hanya langka, harga oximeter nadi tersebut juga melambung tinggi, hingga mencapai 300 ribu rupiah, per unit.
Sejak 2 pekan terakhir, ketersediaan alat pengukur kadar oksigen dalam tubuh di sejumlah toko peralatan medis di Kota Kediri mengalami kelangkaan. Bahkan, di beberapa toko peralatan kesehatan ketersediaan oximeter nadi telah kosong.
Kelangkaan tersebut, merupakan imbas dari meningkatnya jumlah kasus covid 19 beberapa waktu terakhir. Warga yang keluarganya terkonfirmasi positif covid 19 tanpa gejala, beramai-ramai membeli alat oximeter nadi, untuk mengukur kadar oksigen dalam tubuh.
Menurut para pemilik toko, sebelum langka penjualan alat pengukur kadar oksigen dalam tubuh bisa mencapai 50 unit per hari. Harganya pun terus mengalami peningkatan hingga sekarang mencapai 300 ribu rupiah per unit.
Naik drastis dari harga semula, yang hanya mencapai 100 ribu rupiah per unit.
Tidak hanya alat pengukur kadar oksigen dalam tubuh, tabung dan regulator oksigen juga mengalami kelangkaan. Selain tingginya permintaan, kelangkaan tersebut juga disebabkan berkurangnya pasokan pengiriman barang dari sejumlah distributor.
#Kediri #Covid19 #Pandemi #Oximeter #Langka #Beritakediri
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.