Aman, Lokasi PPKM Darurat di Jawa-Bali Bakal Cerah Hari Ini, BMKG: Cuaca Ekstrem di 17 Wilayah

SOLO, KOMPAS.TV- Penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat Jawa-Bali pada hari ini, Senin (5/7/2021) memasuki hari ketiga. 

Pada hari ketiga ini, cuaca di wilayah Pulau Jawa dan Bali sebagai titik sentral PPKM Darurat diperkirakan bakal cerah. 

Namun, hal itu tak berlaku di sejumlah wilayah Indonesia lainnya yang sebagaimana prakiraan cuaca dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) bakal terjadi cuaca ekstrem berupa hujan mulai intensitas ringan hingga lebat yang disertai petir/kilat.

Baca Juga: Info Cuaca Ekstrem Minggu 4 Juli 2021, Minus Pulau Jawa, BMKG: Terjadi di 20 Wilayah Berupa Hujan

Dilansir web.meteo.bmkg.go.id, Bibit Siklon Tropis 96W terpantau di perairan Timur Filipina yang membentuk daerah pertemuan dan perlambatan kecepatan angin (konvergensi) yang memanjang di perairan Utara Kalimantan, di laut Sulawesi dan di Laut Cina Selatan.

Kondisi ini mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar wilayah bibit siklon tropis dan di sepanjang daerah konvergensi tersebut.

Daerah konvergensi memanjang di Aceh, di Bengkulu, di Jawa Timur, di Laut Natuna, di Kalimantan Selatan hingga Kalimantan tengah, dari Sulawesi Tenggara hingga Sulawesi Tengah, di Maluku, dari Papua hingga perairan utara Papua Barat. 

Kondisi ini mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sepanjang daerah konvergensi tersebut.

Berikut beberapa wilayah yang diperkirakan berpotensi hujan dan hujan lebat yang dapat disertai kilat/petir hingga angin kencang Senin, 5 Juli 2021 mengutip laman BMKG. 

Baca Juga: Petir Muncul di 23 Wilayah Ini pada Hari Pertama PPKM Darurat, 3 Juli 2021, BMKG: Disertai Hujan

Wilayah yang berpotensi hujan lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang:

- Aceh

- Sumatra Utara

- Sumatra Barat

- Riau

- Bengkulu