DHAKA, KOMPAS.TV - Sedikitnya tujuh orang tewas dan 50 orang lainnya cedera setelah ledakan dahsyat menghancurkan sebuah gedung tiga lantai di Dhaka, Bangladesh, Minggu siang (27/06/2021).
Pejabat Bangladesh menyebut, kemungkinan penyebabnya adalah ledakan pipa gas, seperti dilansir Straits Times, Minggu, (26/06/2021)
Polisi mengatakan ledakan itu begitu kuat sehingga memecahkan jendela setidaknya empat bus yang bergerak, melukai puluhan penumpang di dalamnya.
Kepala polisi Dhaka Shafiqur Rahman mengatakan sedikitnya tujuh orang tewas dalam ledakan itu, meskipun petugas pemadam kebakaran memperkirakan korban tewas tiga orang.Polisi dan petugas pemadam kebakaran mengatakan 50 orang terluka.
Baca Juga: Ulama Bangladesh Terbitkan Fatwa Haramkan Emoji Haha Facebook Karena Umat Muslim Dilarang Mengejek
"Petugas pemadam kebakaran berada di tempat kejadian. Mereka akan menyelidiki penyebab ledakan. Tapi kami yakin gas metana terakumulasi dan terkonsentrasi di pipa dan kemudian meledak di lantai dasar," kata Komisaris Gabungan Polisi Metropolitan Dhaka Syed Nurul Islam.
Nurul Islam mengesampingkan niat jahat yang menjadi penyebab, dengan mengatakan ibu kota Bangladesh mengalami beberapa ledakan serupa dalam beberapa tahun terakhir.
Saksi mata mengatakan kepada media lokal, ledakan itu menghancurkan bangunan yang menampung sebuah restoran, toko elektronik dan beberapa toko lainnya, membuat tempat-tempat itu luluh lantak menjadi puing-puing.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.