Kompas TV euro 2020 serba serbi

Euro 2020: Arsene Wenger Terkesan dengan Performa Timnas Perancis

Kompas.tv - 25 Juni 2021, 16:10 WIB
euro-2020-arsene-wenger-terkesan-dengan-performa-timnas-perancis
Mantan pelatih Arsenal, Arsene Wenger. (Sumber: https://www.planetfootball.com/)
Penulis : Gilang Romadhan | Editor : Gading Persada

PARIS, KOMPAS.TV - Eks pelatih Arsenal, Arsene Wenger mengaku terkesan dengan performa tim nasional (timnas) Perancis di Euro 2020. 

Perancis arahan Didier Deschamps menjadi kandidat kuat juara Euro 2020, lantaran berstatus sebagai juara bertahan Piala Dunia. 

Skuad mereka juga dipenuhi pemain-pemain bintang.

Mulai dari N'Golo Kante, Paul Pogba, Kylian Mbappe, hingga Karim Benzema. 

Tergabung di grup neraka, Grup F Euro 2020 bersama Jerman, juara bertahan Piala Eropa Portugal, serta Hungaria, Les Bleus sanggup lolos ke 16 besar sebagai pemuncak klasemen. 

Baca Juga: Kembali Cetak Gol untuk Timnas Perancis, Benzema: Semua Orang Menunggu Ini!

Perancis sukses menekuk Jerman 1-0 pada matchday perdana, sempat imbang 1-1 kontra Hungaria, dan terakhir bermain sama kuat 2-2 kontra Portugal. 

Pada babak 16 besar, Perancis sudah ditunggu Swiss.

Duel akan bertempat di Stadion Nasional Arena, Bukarest, Romania pada Selasa (29/6/2021) dini hari waktu Indonesia.

Wenger menyebut potensi Perancis di Euro 2020 kali sangat besar.

Menurutnya, Perancis bahkan tidak perlu menggunakan seluruh kemampuan untuk mengalahkan lawan-lawannya. 

“Prancis menginspirasi saya di atas segalanya dengan potensi mereka," ucap Wenger kepada Le Parisien. 

“Anda merasa selalu ada sumber daya yang diperlukan untuk membuat perbedaan saat dibutuhkan. Tidak ada konsistensi dalam permainan selama 90 menit tetapi ada bentuk keamanan, baik maju maupun bertahan."

Baca Juga: Olivier Giroud Belum Ingin Pensiun dari Timnas Perancis meski EURO 2020 Berakhir

“Anda merasa bahwa jika benar-benar dibutuhkan, mereka dapat mencetak gol lagi. Melawan Portugal kami bermain dengan bentuk kontrol. Saya pikir para pemain tidak menyadarinya tetapi kami merasakannya."

"Kami tidak menggunakan sumber daya kami untuk mengatur ritme pertandingan atau memaksa lawan melakukan kesalahan. Untuk saat ini kami memiliki cukup bakat untuk memenangkan pertandingan tanpa memaksakan diri hingga batas terakhir," tandas eks pelatih asal Perancis itu.




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x