JAKARTA, KOMPAS.TV - Keterisian tempat tidur atau Bed Occupancy Rate (BOR) di Rumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC) Wisma Atlet Kemayoran Jakarta sudah mencapai angka 90,22 persen pada Rabu (23/6/2021). Artinya, hanya tersisa 9,78 persen tempat tidur.
“Hari ini Rabu tanggal 23 Juni pukul 6 pagi dilaporkan kondisi kita hampir penuh artinya sudah terisi 90,22 persen," kata Komandan Lapangan RS Wisma Atlet Letkol M Arifin, Rabu.
Per hari ini, Rabu (23/6/2021), pukul 08.00 WIB, total pasien Covid-19 yang menjalani rawat inap di RSDC Wisma Atlet mencapai 8.096 orang. Jumlah pasien rawat inap bertambah sebanyak 299 orang.
"Ini warning, benar-benar menjadi peringatan kita bersama, tinggal sisa tempat tidur 9,78 persen atau sisa tempat tidur-nya 723," kata Arifin.
Baca Juga: Pasien Covid-19 di Wisma Atlet Melebihi 8.000 Orang
Arifin menyebut pasien terus berdatangan setiap harinya sementara angka pasien sembuh tidak sebanding dengan pasien datang. Pada Selasa (22/6/2021) kemarin, pasien baru tercatat sebanyak 705 pasien.
Jika hari ini ada 700 pasien yang masuk, maka Wisma Atlet penuh.
"Kalau hari ini 700 lagi ya penuh,” ujar Arifin.
Guna mengantisipasi kelebihan kapasitas, pihak RS Wisma Atlet sudah mengoperasikan Rusun Nagrak di Cilincing sebagai tempat isolasi tambahan bagi pasien Covid-19 tanpa gejala.
Rusun Nagrak resmi beroperasi pada Senin (21/6/2021) sore.
Tower 11-14 saat ini sudah dihuni oleh masyarakat umum, sementara yang digunakan sebagai fasilitas isolasi mandiri adalah Tower 1-5.
Area di sekeliling Tower 1-5 juga sudah diberi penanda zona merah sebagai penanda agar penghuni Rusun Nagrak tidak melintas.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.