Lewat Animasi Doodle, Google Ingatkan Vaksinasi dan Tetap Memakai Masker

SOLO, KOMPAS.TV - Google merilis doodle animasi untuk mendorong orang mendapatkan vaksinasi COVID-19 dan tetap memakai masker, Senin (22/6/2021).

Doodle animasi ini dapat dilihat di halaman awal mesin pencarian Google. Melalui doodle yang diterbitkan, Google mengimbau masyarakat untuk tetap memakai masker dan segera melakukan vaksinasi guna menekan penyebaran virus Covid-19.

"Seiring Covid-19 terus berdampak pada komunitas di seluruh dunia, bantu hentikan penyebaran dengan menemukan situs vaksin lokal dan ikuti langkah-langkah pencegahan ini," tulis Google Doodle.

Dalam animasi yang ditampilkan, logo Google dari 'G' hingga 'e' sama-sama mengenakan masker. Enam huruf tersebut dikemas dengan menggunakan warna khas Google, yaitu biru, merah, kuning, hijau, dan merah.

Baca Juga: Polresta Sidoarjo Gelar Gerebek Vaksinasi ke Sejumlah Perumahan

Saat kursor diarahkan ke logo, akan muncul tulisan "Dapatkan vaksinasi. Pakai masker. Selamatkan nyawa".

Bahkan, saat logo Google di klik, kita akan diarahkan menuju laman resmi yang berkaitan dengan Covid-19, salah satunya laman satgas Covid-19 milik pemerintah Indonesia dan juga laman resmi Badan Kesehatan Dunia (WHO).

Tidak hanya di Indonesia, doodle art ini bisa juga dilihat dibeberapa negara terutama di negara-negara Asia Selatan, seperti India, Pakistan, Indonesia, Vietnam, Thailand, Kamboja, Malaysia, dan Filipina.

Baca Juga: Maju Mundur Bisnis di Tengah Lonjakan Kasus Covid-19

Kemudian negara-negara Eropa, seperti Inggris, Irlandia, Islandia, Latvia, Spanyol, Portugal, Lithuania, Rumania, Serbia, Bulgaria, Slovakia, Chezchia, Polandia, Estonia, serta negara-negara Amerika Selatan Brasil dan Chili.

Perlu diketahui, saat logo ini dimunculkan Indonesia tengah mengalami kenaikan kasus Covid-19 yang cukup tinggi.

Per 22 Juni 2021, jumlah pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19 di Indonesia mencapai 2.018.113 orang.

Jumlah kasus per hari ini bertambah sebanyak 13.668 orang. Sementara, update per 21 Juni lalu, penambahan kasus tercatat sebagai tertinggi selama berlangsungnya pandemi di Indonesia, yakni sebanyak 14.536 orang.

Baca Juga: Orangtua Harap Waspada, 384 Balita di Karawang Positif Covid-19