Presiden Joko Widodo Minta Percepatan Vaksinasi Covid-19

KOMPAS.TV - Vaksinasi kini mulai digelar sejumlah tempat transportasi.

Presiden Joko Widodo mengecek langsung penumpang dan petugas KRL di Stasiun Bogor, Jawa Barat, mendapat vaksin covid-19.

Presiden Joko Widodo menyebut status Bogor sebagai penyangga DKI Jakarta membuat pergerakan manusia sangat tinggi.

Percepatan vaksinasi covid-19 gencar dilakukan di lokasi dengan mobilitas masyarakat yang tinggi. 

Selain di stasiun kereta, penyuntikan vaksin juga dilakukan di sejumlah terminal transportasi, seperti terminal bus, bandara, dan pelabuhan.

Pemerintah merencanakan vaksinasi covid-19 terhadap 181,5 juta orang guna mencapai kekebalan kelompok atau herd immunity dan diharapkan rampung pada akhir tahun ini. 

Vaksinasi massal juga digelar di Stadion Pakansari dan sejumlah rumah sakit serta  puskesmas di Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Presiden Jokowi secara virtual berdialog dengan tenaga kesehatan di sejumlah puskesmas dan rumah sakit yang juga menggelar vaksinasi.

Sementara itu, Panglima TNI dan Kapolri menyaksikan penyuntikan vaksin covid-19 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Jawa Barat.

5.000 warga disuntik vaksin pada Kamis ini.

Mereka dibagi menjadi dua kelompok, yakni warga berusia kurang dari 50 tahun dan warga berusia lebih dari 50 tahun.

Penyuntikan di Bandung termasuk dalam upaya meningkatkan kapasitas menjadi 400 ribu orang per hari, menuju target satu juta orang mulai Juli nanti.

Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahyanto, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadiki dan Kepala BNPB Ganif Warsito meninjau vaksinasi masal yang dilaksanakan di Stadion Bandung Lautan Api yang berada di Kota Bandung.

Integrasi vaksinasi antara TNI dan Polri perwilayah ditargetkan menjadi 400 ribu per hari jadi apa yang ditargetkan oleh Presiden 1 juta per hari bisa tercapai.

Hal ini dikarenakan TNI dan Polri mempunyai koneksi hingga ke pelosok desa dan vaksinasi warga dilakukan dilapangan terbuka seperti Stadion GBLA ini.