PEKALONGAN, KOMPAS.TV - Sejak beberapa waktu lalu angka penderita Covid 19 di Kota Pekalongan naik secara signifikan. Termasuk munculnya sejumlah cluster baru seperti klaster SMA Negeri 4. Guna menekan penyebaran Covid 19, Satgas Covid 19 yang terdiri dari petugas gabungan TNI, Polri, Satpol PP dan relawan melakukan semprotan disinfektan massal.
Sebelum dimulainya penyemprotan desinfektan secara massal ini petugas yang akan melakukanya mengikuti apel terlebih dahulu di Lapangan Mataram. Setelah itu petugas yang menggunakan mobil pemadam kebakaran dan lain-lainya dilepas oleh Walikota Achmad Afzan Arslan Djunaid, didampingi anggota Forkopimda.
Walikota mengakui sejak beberapa waktu terakhir memang angka penderita covid 19 mengalami peningkatan. “karenanya Satgas covid 19 melakukan sejumlah langkah, diantaranya melakukan swab secara acak para peziarah yang akan memasuki kota pekalongan dan penyemprotan disinfektan massal seperti sekarang in, “ ujarnya.
Khusus untuk klaster SMA Negeri 4 sendiri sudah dinyatakan selesai karena sebagian besar para guru dan karyawan yang semula dinyatakan positif saat ini sudah kembali negatif.
meski satgas terus melakukan langkah-langkah pengendalian covid 19 namun warga diharapkan tetap melaksanakan protokol kesehatan secara ketat agar tidak terpapar.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.