Kompas TV regional update corona

Kronologi Munculnya Klaster Lapas Narkotika Yogyakarta, 275 Warga Binaan Positif Covid-19

Kompas.tv - 14 Juni 2021, 12:50 WIB
kronologi-munculnya-klaster-lapas-narkotika-yogyakarta-275-warga-binaan-positif-covid-19
Ilustrasi klaster covid-19 lapas narkotika Yogyakarta (Sumber: Tribunnews)
Penulis : Switzy Sabandar | Editor : Iman Firdaus


YOGYAKARTA, KOMPAS.TV- Lembaga pemasyarakatan (lapas narkotika) Yogyakarta menjadi klaster baru Covid-19 di Sleman. Sebanyak 275 warga binaan lapas narkotika itu
terkonfirmasi positif Covid-19.

Menurut Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Sleman, Joko Hastaryo, klaster lapas narkotika Yogyakarta itu berawal dari seorang sipir yang merasakan gejala anosmia (kehilangan penciuman) dan memeriksakan diri secara mandiri.

Hasilnya, positif Covid-19. Sejumlah rekan sipir juga memeriksakan diri dan hasilnya empat orang
terkonfirmasi positif Covid-19. 

"Karena sipir itu sering kontak erat dengan warga binaan, maka tracing pun dilakukan terhadap warga binaan," ujar Joko Hastaryo, Senin (14/6/2021).  

Tracing awal yang dilakukan kepada warga binaan menemukan 11 dari 15 orang terkonfirmasi positif Covid-19. Berdasarkan hasil ini, maka diputuskan untuk melakukan tes swab massal.

Baca Juga: Ada Klaster Covid-19 Baru di Kayu Putih, Pemprov DKI Jakarta Berikan 400 Dosis Vaksin

Tes swab massal pertama ditujukan kepada 300-an orang dan menemukan 112 warga binaan dan 13 karyawan lapas narkotika Yogyakarta terkonfirmasi positif
Covid-19.

Tracing berlanjut dan pada kemarin sore diperoleh total 25 warga binaan yang terkonfirmasi positif Covid-19. Sampai saat ini, tracing masih terus dilakukan di lapas
narkotika Yogyakarta.

Ia tidak menampik, penularan yang masif rentan terjadi di institusi yang berkumpul, termasuk lapas. Sekalipun penerapan 3M sudah dilakukan, namun sel di dalam lapas narkotika tetap diisi sejumlah warga binaan dan mereka selalu berinteraksi atau kontak erat.

Warga binaan lapas narkotika Yogyakarta yang terkonfirmasi positif Covid-19 menjalani isolasi di blok yang disediakan. Ada dua blok yang disiapkan untuk isolasi warga
binaan positif Covid-19, sedangkan tiga blok disiapkan untuk karantina warga binaan yang negatif Covid-19.

"Karena statusnya warga binaan, mereka tetap menajalani isolasi di dalam (lapas), tidak mungkin di luar (lapas)," ucapnya.

Baca Juga: Nadiem Makarim Ngotot Belajar Tatap Muka Mulai Juli, Ini Deretan Sekolah yang Jadi Klaster Covid-19

Joko Hastaryo menambahkan sejauh ini belum ada rencana untuk vaksinasi Covid-19 warga binaan lapas narkotika Yogyakarta. Sebab, vaksinasi Covid-19 masih menyasar
petugas lapas saja.




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x