GUNUNGKIDUL, KOMPAS.TV - Sebuah pondok pesantren di Kapanewon Playen, Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menjadi klaster baru, setelah 12 santriwatinya terkonfirmasi positif Covid-19.
Panewu Playen, Muh Setyawan Indriyanto menerangkan bahwa kasus tersebut bermula dari lima orang santriwati yang mengalami gejala anosmia, dua hari sebelumnya.
Kala itu, pihak pondok pesantren pun berinisiatif melakukan tes rapid antigen terhadap kelimanya, dan mendapati hasil positif Covid-19.
Oleh sebab itu, dengan segera, pihak pengasuh pondok pesantren menempatkan kelima santriwati tersebut di ruang isolasi khusus serta melakukan tracing terhadap 14 orang kontak erat.
Baca Juga: Klaster Pabrik Muncul di Gunungkidul, Setelah 20 Pekerja Dinyatakan Positif Covid-19
"Informasi total (yang terkonfirmasi positif Covid-19) ada 12 santriwati itu," kata Setyawan, ketika dikonfirmasi wartawan, Kamis (10/6/2021).
Setyawan menambahkan, saat ini, upaya travking tracking kepada pengelola dan warga sekitar pondok pesantren tersebut juga dibantu oleh Puskesmas Playen I.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Gunungkidul, Dewi Irawaty menyebut ada penambahan kasus positif Covid-19 baru sebanyak 86 orang, untuk Kamis ini.
Menurut Dewi, jumlah tersebut sudah memecagkan rekor penambahan kasus aktif harian, yang biasanya maksimal hanya berada di angka 50 kasus aktif per hari.
Baca Juga: Viral Video Warga Gunungkidul Mengais Air PDAM karena Dampak Kekeringan, Ini Penjelasan Pemkab
"Ini rekor baru. Ada beberapa klaster Covid-19 dan salah satunya yakni klaster pondok pesantren," kata Dewi.
Berdasarakan data dari Dinkes, sampai Kamis ini, kasus Covid-19 di Kabupaten Gunungkidul jumahnya sudah mencapai 3.429 orang.
Dengan rincian, 2.879 pasien dinyatakan sembuh, 391 pasien positif sedang diisolasi dan dirawat, serta 159 orang meninggal dunia.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.