BANGKALAN, KOMPAS.TV - Melonjaknya kasus covid-19 di Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur membuat pembelajaran tatap muka dihentikan.
Terkait kelanjutan sekolah tatap muka, Kepala Dinas Pendidikan Bangkalan menyebut masih menunggu evaluasi hingga dua minggu ke depan.
Satgas Penanganan Covid-19 Bangkalan mengirimkan surat agar seluruh pembelajaran tatap muka di sekolah-sekolah ditiadakan.
Sebelumnya, pembelajaran langsung sempat digelar pada pekan lalu selama satu minggu.
Namun pembelajaran kembali dihentikan karena terjadi lonjakan tinggi kasus covid-19.
Lonjakan kasus covid-19 terjadi terutama di empat kecamatan Arosbaya, Klampis, Sepulu, dan Kota Bangkalan.
Sementara itu, Pemerinta Kota Surabaya masih gencar melakukan penyekatan di pintu masuk Surabaya dari Jembatan Suramadu.
Tidak seramai hari-hari kemarin di hari ke-4 ini jumlah kendaraan yang melintas mengalami penuruna.
Meski mengalami penurunan pengendara yang melintas, petugas masih memperketat akses masuk bagi pengendara dari arah madura melalui Jembatan Suramadu.
Hingga pukul 10 pagi tadi (09/06/2021) petugas menemukan 9 orang positif hasil tes antigen.
Ke 9 orang ini kemudian dibawa ke Asrama Haji Sukolilo Surabaya untuk proses swab PCR.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.