Setelah Work from Bali, Kini Muncul Usulan Work from Dieng

JAKARTA, KOMPAS.TV - Setelah work from Bali (WFB) atau bekerja dari Bali kini terbit usulan kebijakan work from Dieng.

Masukan ini disampaikan oleh Anggota Komisi X DPR RI Hasannudin Wahid yang dikutip Kompas TV dari laman DPR RI, Minggu (6/6/2021). 

Hasanuddin menekankan kepada Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno pentingnya work from Dieng, 

"Pak Menteri, work from Dieng ini penting karena ini internasional. Kan Pak Menteri sudah work from Bali. Gantian, ini beda. Dieng ini wisata bumi, taman bumi dan mengandalkan view gunung. Itu programnya juga ada di Kemenparekraf," kata Hasanuddin.

Selain memiliki udara sejuk, Dieng yang terletak di Jawa Tengah ini juga mempunyai candi dan beberapa situs-situs yang dapat menarik wisatawan.

Baca Juga: Work From Bali Tingkatkan Kepercayaan Wisatawan Mancanegara

Sebab itu, pemerintah tidak boleh memandang sebelah mata terhadap potensi wisata yang dimiliki Dieng. 

“Karena itulah menurut saya perlu perhatian pemerintah. Ya Pak Menteri, ayo bekerja dari Dieng,” tegas dia.

Hasanuddin mengaku inisiatif untuk membangkitkan kembali destinasi di Dieng juga untuk membantu menghidupkan kembali UMKM di Dieng.

Sebab, menurutnya, yang terpenting yakni bagaimana mewujudkan yang sudah diinisiasi ini agar berhasil dan berdaya guna dalam menggerakkan ekonomi kreatif masyarakat.

“Kita mengapresiasi itu. Tapi yang lebih penting dibutuhkan dari mereka itu sebenarnya adalah bagaimana kolaborasi mereka itu kemudian berhasil, berdaya guna di dalam praktek menggerakkan ekonomi kreatif masyarakat,” jelasnya.

Baca Juga: Sandiaga Uno dan Cinta Laura ke Kuningan, Ada Apa?

Diketahui rencana work from Bali ini ditujukan kepada pegawai negeri sipil (PNS) yang bekerja di tujuh kementerian serta lembaga di bawah naungan Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi.

Adapun tujuan dari kebijakan tersebut yakni guna memberikan pertumbuhan positif terhadap perekonomian Bali yang terdampak pandemi Covid-19.

Menparekraf Sandiaga Uno mengaku pemerintah kini tengah merumuskan kebijakan work from Bali tersebut.

"WFB ini masih terus digodok, kita koordinasi dengan kementerian dan lembaga terkait. Kita pastikan WFB ini adalah kebijakan yang bisa dieksekusi dengan tidak membebani anggaran tapi berpihak ke saudara-saudara kita di Bali,” kata Sandiaga, Rabu (2/6/2021).

Bahkan Sandiaga juga sempat mengungkapkan setelah Bali, membuka kemungkinan program itu digelar di Lombok Nusa Tenggara Barat, dan Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur.

"Tidak menutup kemungkinan daerah-daerah pariwisata lainnya juga diberlakukan kebijakan serupa, seperti work from Lombok atau work from Labuan Bajo,” tegas dia.

Baca Juga: Pariwisata Bali Sambut Work From Bali (WFB)