Kompas TV regional agama

Ibadah Haji Batal, Gubernur Khofifah Indar Parawansa Ajak Warga Jatim Calon Jemaah untuk Tawakal

Kompas.tv - 5 Juni 2021, 21:04 WIB
ibadah-haji-batal-gubernur-khofifah-indar-parawansa-ajak-warga-jatim-calon-jemaah-untuk-tawakal
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa. (Sumber: KOMPAS.COM/A. FAIZAL)
Penulis : Gading Persada | Editor : Hariyanto Kurniawan

SURABAYA, KOMPAS.TV - Sama halnya tahun lalu, pemerintah resmi membatalkan ibadah haji tahun 2021 ini lantaran masih adanya pandemi Covid-19.

Tak pelak, hal ini mau tak mau membuat sejumlah calon jemaah haji kembali kecewa karena gagal berangkat ke Tanah Suci.

Di Jawa Timur (Jatim), Gubernur Khofifah Indar Parawansa mengajak warganya yang batal berangkat ibadah haji ke tanah suci tahun ini untuk membesarkan hati.

Menurut Khofifah, mereka yang batal berangkat, harus bersabar dan memasrahkan semua pada Allah dengan tawakal.

Sebab kondisi global saat ini juga masih belum menentu dan belum kondusif akibat bencana pandemi Covid-19.

Baca Juga: Menko PMK Sebutkan Alasan Pemerintah Lakukan Penundaan Ibadah Haji Tahun 2021

"Warga Jawa Timur yang belum bisa berangkat ke Makkah, mohon bersabar dan mudah-mudahan Covid-19 segera hilang dari bumi Allah ini, dan kita akan segera diberikan kesempatan Allah untuk kembali menunaikan ibadah haji," tutur Khofifah seperti dikutip dari TribunJatim, Sabtu (5/6/2021).

Khofifah mengatakan, pembatalan pemberangkatan haji tahun ini adalah salah satu takdir Allah.

Ia juga mengingatkan pula saat ini kondisinya adalah sedang pandemi Covid-19. Sehingga saling menjaga keselamatan jiwa manusia adalah hal yang tak boleh dielak.

“Jika memang yang terbaik adalah dengan tidak berangkat haji, maka insyaallah (pembatalan) adalah jalan terbaik,” imbuhnya.

Baca Juga: Keputusan Ibadah Haji 2021 Segera Diumumkan, Menag Masih Belum Tahu Kriteria Arab Saudi

Dampak dari adanya kebijakan pemerintah Arab Saudi yang tidak membuka ibadah haji tahun ini tentu membawa dampak pada antrean pemberangkatan jemaah haji Jawa Timur. Bahkan waktu tunggu berangkat haji mencapai 31 tahun.

"Saya sudah cek, ternyata daftar tunggu jemaah haji Jatim sudah sampai 31 tahun," tegas mantan Menteri Sosial itu.

Berdasarkan data Kanwil Kemenag Jatim total calon jamaah haji dari provinsi ini yang rencananya berangkat tahun ini ada sebanyak 33.425 orang.

Mereka adalah calon jemaah haji yang sudah melunasi setoran haji di Tahun 2020. Sehingga mereka adalah yang seharusnya diberangkatkan di tahun 2021 ini.

Sebelumnya seperti diberitakan KompasTV, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas telah mengumumkan bahwa pelaksanaan haji 2021 batal.

Kebijakan tersebut diambil setelah menerima informasi dari Kerajaan Arab Saudi. Di mana Pemerintah Arab Saudi belum membuka layanan haji di tahun ini.

Baca Juga: Ibadah Haji 2021 Batal, Puan Maharani Minta Pemerintah Tetap Layani Pengembalian Dana Calon Jemaah



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x