LUMAJANG, KOMPAS.TV - Korps Artileri Pertahanan Udara (Arhanud) TNI Angkatan Darat latihan menembak dengan senjata berat terintegrasi di Lumajang Jawa Timur. Latihan itu untuk menguji kemampuan alat utama sistem senjata milik Arhanud TNI AD dalam mendukung kekuatan pertahanan NKRI.
Latihan tembak senjata berat terintegrasi digelar di Lapangan Air Weapon Range Kabupaten Lumajang Jawa Timur pada Kamis (03/06/2021). Nampak sejumlah meriam dari berbagai kaliber ditembakkan ke udara untuk menghancurkan sasaran musuh, berupa pesawat terbang tanpa awak.
2 buah rudal andalan milik Arhanud TNI Angkatan Darat, yakni mistral dan starstreak berhasil menghancurkan sasaran dengan tepat.
Baca Juga: Menegangkan, Gabungan Kesatuan TNI AD Gelar Latihan Perang di Hutan Omiba
Komandan Kodiklat TNI AD, Letjen A.M Putranto mengatakan latihan itu diikuti oleh ratusan prajurit dari berbagai satuan di seluruh Indonesia.
Latihan kali ini Melibatkan matra udara dari Lanud Abdurrahman Saleh. Sedangkan alutsista yang dipamerkan dalam latihan itu adalah radar yang dimiliki Arhanud.
“Radar itu dapat menjangkau benda hingga jarak 250 kilometer. Dengan radar itu, diharapkan ancaman dari udara, berupa pesawat dan roket milik musuh dapat terdeteksi dan dihancurkan,” ujar Letjen A.M Putranto usai latihan.
Latihan itu diakhiri dengan pengukuhan warga kehormatan terhadap seluruh undangan VIP, mulai dari Forkopimda hingga Pangdam V Brawijaya.
#SenjataBerat #Arhanud #TNIAD #LatihanPerang #LatihanTembak
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.