Tanpa anak dan saudara, Julaeha tinggal seorang diri di sebuah gubuk layu. Nenek asal Bondowoso ini datang ke Kabupaten Buton pada tahun 1992, saat mengikuti tetangganya yang masuk dalam program transmigrasi.
Untuk bertahan hidup, Julaeha pernah bekerja sebagai buruh tani. Namun, karena tubuhnya yang semakin tua, ia sudah tak mampu lagi bekerja untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Karena hidup seorang diri, Julaeha sering kali memanfaatkan dedaunan untuk dimakan atau bahkan ia tidak makan, karena tidak mampu membeli beras.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.