KOMPASTV - Lilitan utang dan kerugian jumbo membuat Garuda tersungkur dan kesulitan terbang. Sampai saat ini, beum ada jalan keluar terbaik untuk menyelamatkan maskapai penerbangan pelat merah ini, kecuali dengan pension dini karyawannya.
Ada lebih dari 15.000 orang yang saat ini menggantungkan hidup bekerja pada Garuda. Mayoritas, mereka mulai menerima jalan pintas yang ditawarkan manajemen, meski pada dasarnya masih ingin tetap bekerja.
Presiden Asosiasi Pilot Garuda Indonesia (APG) Muzaeni mengatakan, sebelum penawaran pensiun dini diberikan kepada karyawan, manajemen perusahaan telah lebih dulu duduk bersama dengan serikat pekerja untuk membicarakan kondisi terkini dan rencana restrukturisasi perusahaan.
Saat ini posisi karyawan khususnya pilot, sudah mulai terima. Tetapi yang belum membuat mereka tenang adalah skema pembayaran dan waktu pembayaran pension dini tersebut.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.