BANJARBARU, KOMPAS.TV - Polisi membongkar makam seorang balita berusia 4 tahun di sebuah komplek pemakaman di Kota Banjarbaru pada senin siang (24/5/2021).
Pembongkaran makam balita berinisial MN tersebut dilakukan lantaran polisi menerima laporan kematian korban dari sang kakek yang meyakini cucunya meninggal secara tak wajar.
Baca Juga: Dorong Vaksinasi Lansia, Kodim Banjarmasin Beri Vaksin Pada Veteran, Purnawirawan TNI dan Warakawuri
Sang kakek, Suriyadi, menduga cucunya meninggal tak wajar saat dirinya melihat sekujur tubuh korban terdapat luka lebam.
Ia pun curiga karena baru diberitahu kondisi cucunya saat sudah meninggal dengan sebab jatuh dari bersepeda.
"Ada mengalami kejanggalan, untuk pembuktiannya kita harus melakukan autopsi, sementara itu," ucap Suriyadi.
Proses pembongkaran makam dan otopsi dilakukan selama 2 jam.
Pihak Polresta Banjarmasin mengaku masih menyelidiki kasus ini dan menunggu hasil autopsi yang diperkirakan akan selesai dalam 7 hari.
"yang jelas kita mencari petunjuk dan alat bukti tentang penyebab kematian dari korban, kita harus tau kematian dari korban itu karena apa, kita lihat hasil autopsi," terang Kastreskrim Polresta Banjarmasin, Kompol Alfian Tri Parmadi.
Baca Juga: Polisi Gilas Ratusan Knalpot Brong Hasil Temuan Razia Ketupat Intan
Dua pekan lalu, MN dinyatakan meninggal dunia saat menjalani penanganan medis di rumah sakit Bhayangkara Banjarmasin.
Sebelumnya ia masuk rumah sakit dengan laporan pihak keluarga jatuh dari sepeda.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.