JAKARTA, KOMPAS.TV - Ketua Satgas Penanganan Covid-19, Doni Monardo, mengatakan persentase kematian akibat Covid-19 di Indonesia mengalami peningkatan baru-baru ini.
Satgas Covid-19 mencatat, berdasarkan data yang dihimpun hingga 15 Mei menunjukkan angka kematian akibat Covid-19 di Indonesia sebesar 2,76 persen.
Baca Juga: Doni Monardo Minta Kepala Daerah Beri Literasi Larangan Mudik, Tujuannya Agar Warga Tidak Tertekan
Sedangkan persentase kasus angka kematian akibat Covid-19 di dunia pada waktu yang sama sebesar 2,07 persen.
Jika dibandingkan dengan angka kematian pada 5 Februari, persentase kematian di Indonesia tercatat sebesar 2,75 persen.
Di saat yang sama, persentase angka kematian dunia akibat kasus Covid-19 sebesar 2,18 persen.
Dengan demikian, persentase angka kematian akibat kasus Covid-19 di Indonesia mengalami peningkatan.
Baca Juga: Doni Monardo: Pengendalian Covid-19 Tidak Mengenal Kata Lengah
Menurut Doni, kenaikan angka kematian Covid-19 ini harus dijadikan evaluasi dalam menangani kasus corona, baik di tingkat nasional maupun daerah.
"Persentase kematian kita mengalami peningkatan dalam beberapa minggu terakhir," kata Doni dalam rapat koordinasi penanganan Covid-19, Minggu (16/5/2021).
"Tolong setiap daerah mencermati kembali kemudian melakukan evaluasi dan memelajari kenapa terjadi kenaikan kematian."
Doni Monardo meminta kepada daerah-daerah merinci penyebab tingginya kasus kematian akibat Covid-19.
Menurutnya, harus dipastikan apakah tingginya angka kematian karena pasien terlambat mendapat perawatan atau disebabkan stok obat yang mulai berkurang.
"Apakah mungkin ada faktor komorbid yang relatif tinggi (di suatu daerah) atau ada kelompok lansia yang juga dikategorikan sebagai kelompok rentan," tutur Doni.
Baca Juga: Doni Monardo: Pelarangan Mudik adalah Keputusan Politik Negara
Faktor-faktor di atas menurutnya penting diidentifikasi, karena negara harus memberikan perlindungan kepada warga yang terpapar Covid-19.
Khususnya, kata dia, bagi kelompok rentan agar mendapat pelayanan yang lebih optimal.
"Sehingga jika mengalami gejala maka prioritas pertama harus mendapat perawatan," kata Doni.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.