Pencarian Korban Perahu Maut Kedung Ombo Boyolali Dihentikan Sementara, 3 Orang Masih Hilang

BOYOLALI, KOMPAS.TV- Proses Search and Rescue (SAR) terhadap korban perahu maut sarat penumpang yang terbalik di Waduk Kedung Ombo, Boyolali dihentikan sementara sejak Sabtu (15/5/2021) malam untuk dilanjutkan kembali esok hari.

Hingga saat ini, tiga orang penumpang masih hilang akibat dari peristiwa yang terjadi pada Sabtu siang kemarin.

"Masih kurang 3 korban," ungkap Koordinator Evakuasi Insiden Waduk Kedung Ombo, Kurniawan Fajar Prasetyo di lokasi pencarian.

Koordinator Basarnas Pos SAR Surakarta, Arif Sugiarto mengatakan, dua tim rescue dari Basarnas Pos SAR Surakarta yang dilengkapi peralatan SAR air serta satu tim selam dari Kantor Basarnas Semarang diterjunkan untuk melakukan operasi pencarian dan pertolongan.

Baca Juga: Dianggap Tak Terapkan Standar Keamanan, Kapolda Jateng Perintahkan Wisata Kedung Ombo Ditutup

"Kondisi kedalaman sekitar tempat kejadian sekitar 10 meter cuaca mendung semoga tim SAR gabungan diberi kemudahan dalam pencarian dan korban cepat ditemukan" terangnya.

Terpisah, Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi melalui Kabid Humas Polda Jateng Kombes Pol Iskandar menuturkan, pencarian korban tenggelam ini, Basarnas bersama TNI Polri telah menemukan enam orang di dasar air.

Dari enam penumpang perahu itu, enam orang berhasil dievakuasi dalam keadaan meninggal dunia. Sementara tiga orang lainnya masih dilakukan pencarian hingga kini.

"Pencarian ketiga orang yang tenggelam dan belum ditemukan, hingga malam ini sebelum akhirnya untuk sementara pencarian dihentikan, petugas gabungan masih melakukan penyelaman dan pencarian di Waduk Kedung Ombo ini," paparnya.

Adapun korban meninggal dari perahu yang diisi 20 penumpang dari kapasitas ideal sebanyak 12 orang tercatat hingga saat ini berjumlah enam orang.

Baca Juga: Perahu Wisata Terbalik di Kedung Ombo Boyolali, 5 Orang Tenggelam