Cuaca Ekstrem, Masyarakat Sekitar Gunung Sinabung Diminta Waspada Banjir Lahar Dingin

MEDAN, KOMPAS.TV - Balai Besar Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BBMKG) Medan mengimbau masyarakat yang tinggal di sekitar Gunung Sinabung, Kabupaten Karo, Sumatera Utara, agar selalu waspada dengan kemungkinan banjir lahar dingin.

Analis Forecaster Pelayanan Jasa Wilayah I BBMKG Medan, Martha Manurung mengatakan, potensi cuaca ekstrem berdampak pada wilayah Pegunungan Sinabung.

Oleh karena itu, BMKG mengingatkan kepada masyarakat di wilayah Gunung Sinabung untuk waspada banjir lahar dingin akibat menguatnya potensi cuaca ekstrem di sekitar Gunung Sinabung.

Baca Juga: Erupsi Lagi, Gunung Sinabung Keluarkan Abu Hingga 2.800 Meter

Terkait dengan potensi cuaca ekstrem, BMKG mengimbau masyarakat untuk menghindari daerah rentan bencana seperti lembah, sungai, lereng, pohon yang mudah tumbang, dan tepi pantai.

Masyarakat diminta waspada potensi banjir atau banjir pesisir, tanah longsor, dan banjir bandang, terutama di daerah yang rentan.

Selain itu, masyarakat bisa memonitor perkembangan informasi cuaca dan peringatan dini cuaca ekstrem dari BMKG melalui situs web www.bmkg.go.id, media sosial BMKG, aplikasi mobile phone infoBMKG dan melalui call center 196.

"BMKG mengimbau agar waspada potensi hujan sedang hingga lebat disertai angin kencang dan badai petir di wilayah lereng timur, pegunungan, lereng barat Sumatera Utara yang dapat menyebabkan banjir dan longsor," kata Martha seperti dikutip dari Antara, Sabtu (15/5/2021).

Baca Juga: Medan Dilanda Banjir, Bobby: Jangan Sampai Ada Warga yang Tidak Makan