PARIS, KOMPAS.TV - Mantan gelandang Paris Saint-Germain (PSG), David Ginola berpendapat bahwa perpanjangan kontrak Neymar tidak berarti jika klub tidak mengamankan sosok Kylian Mbappe.
Neymar baru saja memastikan masa depannya dengan menandatangani perpanjangan kontrak dengan PSG hingga 2025 mendatang pada Sabtu (8/5/2021) waktu Paris.
Langkah ini dinilai banyak pihak sebagai keseriusan PSG untuk bersaing dengan tim-tim top Eropa.
Kendati demikian, ada juga pihak yang menganggap keputusan Les Parisiens tidak berarti apa-apa, jika tidak kunjung mengamankan tandem Neymar, Kylian Mbappe.
Baca Juga: Neymar Perpanjang Kontrak Dengan PSG Hingga 2025
Salah satu pihak tersebut adalah David Ginola, mantan gelandang PSG. Ginola menyebut PSG harus segera memperpanjang kontrak Mbappe.
Menurut Ginola, masa keemasan Neymar sudah terlewati dan sepak bola modern tidak dapat lagi mengandalkan satu pemain untuk meraih trofi.
"Hal terpenting untuk memenangkan trofi adalah kestablian tim. Mendapatkan loyalitas Neymar saya pikir adalah hal bagus," sebut Ginola kepada France Info.
"Hari ini, memenangkan pertandingan dengan satu pemain macam Michel Platini dan Diego Maradona, saya kira sudah tidak bisa."
Baca Juga: Ditanya Siapa yang Lebih Bagus Kylian Mbappe atau Phil Foden, Ini Jawaban Guardiola
"Kita tidak boleh mengontrak Neymar lagi tanpa mengamankan tanda tangan Mbappe. Neymar sudah 29 tahun dan masa terbaiknya sudah terlewat."
Lantaran cedera, performa Neymar musim ini memang tidak stabil. Dia absen sebanyak 19 pertandingan.
Kendati demikian, Neymar sanggup menorehkan 16 gol dan 10 assist dari total 29 penampilan.
Namun, Mbappe memberikan impak yang lebih besar. Pemenang Piala Dunia 2018 sudah menorehkan 37 gol dari 43 pertandingan di semua kompetisi bersama PSG musim ini.
“Mbappe lebih muda, talentanya masih mentah, dia masih kecil dan memiliki potensi luar biasa, tetapi dia baru mengeluarkan 60 persen dari kapasitas aslinya," imbuh Ginola.
"Semua pemain masa kini harus menyadari bahwa mereka tidak dapat memenangkan apa pun jika mereka tidak menempatkan diri mereka untuk kepentingan tim," tandas pria berusia 54 tahun.
Baca Juga: Dua Kemenangan Lagi, Lille Bakal Putus Dominasi PSG di Ligue 1 Prancis
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.