LONDON, KOMPAS.TV - Pemilihan wali kota London kembali dimenangkan oleh politisi Partai Buruh, Sadiq Khan, Sabtu (8/5/2021) waktu setempat.
Wali kota muslim pertama di salah satu ibu kota utama negara Barat tersebut, berhasil mengantongi lebih dari 1,2 juta suara dan berhak atas periode keduanya.
Khan unggul tipis dari sang rival, Shaun Bailey dari Partai Konservatif, yang memperoleh 977.601 suara.
Baca Juga: Sadiq Khan Kembali Terpilih Menjadi Wali Kota London
Diketahui, Khan memiliki program utama yang salah satunya yakni Affordable Homes Programme (AHP) atau Program Rumah Terjangkau.
Program perumahan itu telah dirintis Khan sejak periode pertamanya menjabat sebagai wali kota London pada 2016.
Dengan memenangkan periode kedua ini, Khan pun akan melanjutkan program tersebut hingga masa akhir kepemimpinan di tahun 2023.
Dengan dana senilai 4 miliar poundsterling atau setara Rp79,8 triliun, Khan akan membangun sebanyak 82.000 rumah baru per tahun dalam program AHP ini.
Aspek keamanan hingga penghijauan pun akan diterapkan semaksimal mungkin dalam perancangan rumah di program ini, sebagaimana dilansir dari london.gov.uk.
Sesuai dengan ambisi Khan untuk menciptakan rumah sosial berkualitas tinggi dan menetapkan target London menjadi kota nol karbon pada Tahun 2030.
Baca Juga: Langgar Protokol Kesehatan Covid-19, Polisi London Bubarkan Ibadah Paskah
Dengan demikian, rumah yang dibangun dengan pendanaan AHP akan menjadi rumah ramah lingkungan serta berkelanjutan, layaknya rumah milik kalangan elite London.
Dalam program AHP ini, Pemerintah London juga menetapkan persyaratan yang mesti dipenuhi oleh pengembang yang tertarik menjual rumahnya.
Misalnya, pengembang harus menyediakan splinker atau sistem pemadam kebakaran di setiap blok, dilarang menggunakan material yang mudah terbakar, dan harus mengetahui jarak ketinggian lantai dan plafon.
Selain itu, setiap rumah harus dirancang menghadap ke bagian timur untuk mendapatkan lebih banyak sinar matahari.
“Inilah sebabnya mengapa saya menempatkan tujuan ganda yaitu keterjangkauan dan kualitas sebagai pusat dari AHP yang baru," terang Khan.
Dia pun optimistis untuk bisa mencapai target tersebut demi mengatasi krisis perumahan di kota serta memulihkan sektor konstruksi akibat Pandemi Covid-19 dan Brexit.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.