BERLIN, KOMPAS.TV - Festival bir Oktoberfest di Jerman kembali dibatalkan untuk tahun kedua karena pandemi Covid-19, kata Perdana Menteri negara bagian Bavaria Markus Soeder, Senin (03/05/2021) seperti dilansir France24.
"Mengadakan acara publik besar di Bavaria, termasuk Oktoberfest tahunan di ibu kota daerah Munich, tidak akan memungkinkan tahun ini," kata Soeder setelah bertemu dengan walikota Dieter Reiter.
"Jarak sosial, masker, dan tindakan kesehatan lainnya secara praktis tidak mungkin diterapkan di tenda bir klasik di festival besar," kata Soeder.
"Situasinya terlalu genting," tambahnya.
"Bayangkan ada gelombang penularan baru dan acara ini jadi pusat penyebaran baru virus Corona. Merek kami akan rusak selamanya dan kami tidak menginginkannya."
Reiter mengatakan pembatalan itu "sangat disayangkan" bagi jutaan penggemar festival Oktoberfest, dengan "konsekuensi eksistensial" bagi mata pencaharian masyarakat.
Baca Juga: AL Jerman Beri Penghormatan Bendera Setengah Tiang untuk Awak Kapal Selam KRI Nanggala-402
Acara yang menarik sekitar enam juta pengunjung setiap tahun dari akhir September hingga Oktober itu dibatalkan pada tahun 2020 untuk pertama kalinya sejak Perang Dunia II.
Tetapi Oktoberfest sebelumnya telah menjadi korban epidemi, saat epidemi kolera di Eropa membuat tenda bir tetap kosong pada tahun 1854 dan 1873.
Dengan upaya vaksinasi Jerman yang semakin cepat dan jumlah infeksi baru mulai melambat, pemerintah pada Senin mempertimbangkan kebebasan baru bagi mereka yang telah divaksinasi.
Beberapa negara bagian di Jerman telah mencabut pembatasan sosial untuk orang-orang yang sudah menjalani vaksinasi, dengan aturan nasional yang rencananya akan diumumkan pemerintah pada akhir minggu.
Tetapi Menteri Keuangan Olaf Scholz mengatakan kepada grup media Funke pada hari Senin, "masih belum banyak yang bisa dikatakan" untuk acara besar seperti Oktoberfest.
"Kita harus menahan kerumunan besar di ruang terbatas untuk saat ini," katanya.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.