Demi Kalahkan Manchester City, Neymar Rela Jika Harus Mati

PARIS, KOMPAS.TV - Gelandang asal Brasil, Neymar Jr, percaya Paris Saint-Germain (PSG) dapat melangkah kembali ke partai final Liga Champions meski kalah dari Manchester City di leg pertama semifinal musim 2020/21. 

PSG menelan kekalahan pahit 1-2 dari Manchester City dalam pertandingan leg pertama semifinal Liga Champions 2020/21 yang bertempat di Parc des Princes pada Rabu (28/4/2021) kemarin. 

Neymar dan kolega sebenarnya sempat memimpin 1-0 via gol Marquinhos di babak pertama.

Baca Juga: Kalah dari Man City, Arsene Wenger Kritik PSG: Mereka Agresif dengan Cara yang Bodoh

Tetapi, Cityzen sukses membalikkan keadaan usai turun minum lewat gol Kevin De Bruyne dan Riyad Mahrez.

Musim lalu, Neymar berhasil menjadi aktor utama keberhasilan PSG lolos ke babak final, kendati harus mengakui keunggulan Bayern Munchen di partai puncak. 

Namun, sang pemain termahal di dunia masih optimistis PSG dapat menekuk Manchester City di leg kedua nantinya. 

Dia bahkan menjanjikan rela mati di atas lapangan demi dapat mengalahkan sang calon kampiun Liga Inggris 2020/21.

Baca Juga: Lionel Messi dan Neymar Akan Disuntik Vaksin Covid-19 Buatan China

"Kami memiliki laga yang sangat sulit melawan Manchester City di leg pertama tetapi kami memiliki keyakinan tidak peduli apa yang diberikan statistik berapa persen kami dapat menang nantinya," sebut Neymar dikutip dari situs resmi PSG. 

"Saya pikir seluruh warga Paris harus yakin kepada kami! Saya di barisan terdepan, dan saya akan menjadi prajurit pertama yang pergi ke medan pertempuran demi tim." 

"Saya akan memberikan yang terbaik dari diri saya dan saya akan melakukan apapun untuk meraih kemenangan, bahkan jika saya harus mati di atas lapangan," imbuh eks pemain Santos dan Barcelona.