Ternyata Ini Alasan Erick Thohir Ingin Beli Peternakan Sapi di Belgia

JAKARTA, KOMPAS.TV- Belum lama ini, Menteri BUMN Erick Thohir mengungkapkan keinginannya  membeli peternakan sapi di Belgia. Erick beralasan, hal itu untuk menekan angka impor sapi Indonesia.

Direktur Utama PT RNI Arief Prasetyo Adi sebagai calon induk Holding BUMN Klaster Pangan, menjelaskan alasan Erick tersebut.

Menurut Arief, Erick sebenarnya juga membuka kesempatan untuk membeli peternakan dari negara lain.

"Kenapa Belgia, karena beliau melihat ada sapi disana namanya Belgian Blue, itu beratnya kurang lebih 900 kilogram sampai  dengan 1 -1,2 ton," kata Arief dalam konferensi pers secara virtual, Kamis (29/04/2021).

Baca Juga: Kasus Swab Antigen Bekas Bandara Kualanamu, Erick Thohir Marah Besar

Sapi Belgian Blue adalah salah satu jenis sapi unggul di dunia, yang bobotnya bisa mencapai 1,5 ton dalam waktu 2 tahun. Lebih besar dari sapi jenis Limosin yang beratnya sekitar 600-700 kg dalam waktu yang sama.

Saat ini, keinginan Erick itu masih dikaji dulu oleh PT RNI bersama Atase Pertanian di Brussel, akademisi, tokoh-tokoh pangan dan pelaku perdagangan daging sapi.

Mereka juga membuka kemungkinan jika ada investor asing yang ingin menanamkan modal di bidang peternakan sapi di Indonesia.

"Misalnya Berdikari mempunyai 6.000 Ha lokasi (peternakan) di Sidrap, apakah bisa dilaksanakan, kemudian kita juga punya beberapa lokasi lain. Kemudian teknologinya dari teman-teman luar seperti Belgia, atau ke depan ada Meksiko atau Australia yang paling dekat, semua kita buka possibility-nya," ungkap Arief.

Baca Juga: Gaet Turis Belgia ke Indonesia Usai Pandemi, "Wonderful Indonesia" Ada di Trem Brussel

Arief menilai, semua kemungkinan tersebut kayak dipertimbangkan. Harapannya, agar angka impor daging sapi bisa ditekan sehingga harga daging di dalam negeri juga terjaga.

"Ini adalah terobosan-terobosan yang harus dilakukan oleh klaster pangan hari ini, problem-nya, challenge-nya itu sama setiap tahun. Tapi kita perlu terobosan-terobosan dengan kita menguasai ranch di negara penghasil sapi, misalnya," imbuhnya.

Sebelumnya, Erick Thohir menyampaikan keinginannya membeli peternakan sapi di Belgia dalam sebuah acara. Saat itu ia meminta kepada Dubes Indonesia untuk Belgia, Andri Hadi untuk mencarikan peternakan yang akan dijual di Belgia.

"Kalau ada peternakan sapi di Belgia Pak Dubes, mau dijual pak. Peternakannya Pak Dubes kalau ada," ujarnya saat itu.

Baca Juga: Politikus PAN Dukung Menteri BUMN yang Akan Beli Peternakan di Luar Negeri

Menurut Erick, jika Indonesia memiliki peternakan sapi di Belgia, BUMN akan siap membelinya. Sehingga RI tidak perlu banyak mengimpor sapi.

"Masa Indonesia impor sapi terus 1,5 juta setiap tahun. Kalau peternakan nanti BUMN yang beli," tuturnya.

Namun, rencana Erick itu dikritik sejumlah pihak. Mereka menilai Erick tidak mendukung produksi daging dalam negeri dan justru akan memperbesar impor.