KOMPAS.TV - Sanksi mudik Lebaran 2021 di Desa Sepat, Masaran, Sragen, Jawa Tengah, tampaknya akan menjadi paling 'menyeramkan'.
Betapa tidak, bagi warga yang nekat mudik bakal dikarantina di bangunan bekas gudang tas di desa tersebut.
Warga setempat menganggap bangunan itu berhantu lantaran sudah bertahun-tahun dibiarkan kosong dan tak terawat.
Baca Juga: Simak, Aturan Baru Pengetatan Larangan Mudik 2021
"Hari ini tadi kita bersih-bersih bersama relawan Jogo Tonggo PPKM mikro dan habis selesai penataan. Besok sudah bisa ditempati untuk karantina," ujar Kepala Desa Sepat Mulyono, seperti dikutip dari Kompas.com, Sabtu (24/4/2021).
Mulyono mengatakan, rumah hantu ini disiapkan bagi orang-orang yang nekat mudik, khususnya bagi warga Sepat.
Tempat karantina tersebut telah disiapkan jauh-jauh hari sebelum Lebaran untuk mengantisipasi datangnya perantau yang memilih mudik di awal waktu.
"Pemerintah sudah melarang mudik mulai tanggal 6-17 Mei 2021. Jadi kita mengawali dulu sebagai antisipasi yang mudik duluan," terangnya.
Mulyono menuturkan, tempat karantina angker dan dianggap berhantu ini baru tersedia empat tempat tidur.
Baca Juga: Razia Satpol PP Temukan Warung Makan Buka dan Layani Pembeli Siang Hari, Pemilik Terancam Sanksi
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.