Kompas TV regional kriminal

Pengusaha Wajan Dibunuh Karyawan, Berawal Tawaran Istri Korban: Berani Nggak Kamu Bunuh Suami Saya

Kompas.tv - 21 April 2021, 04:55 WIB
pengusaha-wajan-dibunuh-karyawan-berawal-tawaran-istri-korban-berani-nggak-kamu-bunuh-suami-saya
Ilustrasi jenazah korban pembunuhan (Sumber: Pixabay)
Penulis : Tito Dirhantoro

BANTUL, KOMPAS TV - Budiyantoro, pria berusia 38 tahun yang berprofesi sebagai pengusaha wajan di Bantul, Yogyakarta, tewas dibunuh oleh karyawannya sendiri bernama Nur Kholis (22).

Peristiwa pembunuhan itu diketahui terjadi pada Selasa (30/3/2021) lalu sekitar pukul 15.00 WIB. Pihak kepolisian pun sudah menangkap pelaku Nur Kholis.

Baca Juga: Terungkap Dalang Pembunuhan Pengusaha Wajan Ternyata Istri Sendiri, Motifnya Asmara

Kasat Reskrim Polres Bantul, AKP Ngadi, mengatakan pembunuhan yang dilakukan Nur Kholis itu terjadi di rumah korban di Wirokerten, Bangutapan, Bantul.

Setelah dilakukan pemeriksaan mendalam kepada tersangka Nur Kholis, polisi medapati fakta baru. Ternyata, pembunuhan Budiyantoro melibatkan istri korban sendiri berinisial KI (30).

Ngadi mengatakan, istri Budiyantoro berinisial KI itu sudah ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus pembunuhan suaminya.

Baca Juga: Rekonstruksi Pembunuhan Transpuan Di Kota Gorontalo, Keluarga Korban Mengamuk

Ngadi menuturkan, pembunuhan terhadap Budiyantoro berawal dari tawaran istri korban kepada pelaku Nur Kholis. Ketika itu, Nur Kholis ditanya berani atau tidak membunuh korban.

"Istrinya itu menawarkan kepada NK, 'berani enggak kamu membunuh suami saya?'. Dijawab 'berani' (oleh NK)," kata Ngadi pada Selasa (20/4/2021).

Usai ada tawaran itu, keduanya lantas menyusun rencana. Lalu sebelum melancarkan aksinya, tersangka Nur Kholis bersembunyi di kediaman korban.

Baca Juga: Polisi Penembak 4 Laskar FPI Pengawal Rizieq Dijerat Pasal Pembunuhan, Terancam 15 Tahun Penjara

Setelah kondisi memungkinkan, pelaku KI lantas memberi isyarat kepada tersangka Nur Kholis untuk segera melakukan eksekusi saat sang suami lengah.




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x