NTT, KOMPAS.TV - Matias Balla, warga Dusun Nafioen, Desa Lidor, Kecamatan Loahulu, Kabupaten Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur (NTT), ditemukan tewas mengenaskan di sawah.
Pria berusia 52 tahun yang berprofesi sebagai petani itu tewas dengan luka sabetan di bagian wajah.
Kasubag Humas Polres Rote Ndao Aiptu Anam Nurcahyo mengatakan jenazah Matias ditemukan di kompleks persawahan Maleama Dengka, Dusun Nafioen, Desa Lidor.
"Jenazah Matias ditemukan tadi sore sekitar pukul 16.00 WITA. Diduga jadi korban pembunuhan," kata Anam seperti dikutip dari Kompas.com, Selasa (20/4/2021).
Baca Juga: Biden: Semoga Putusan Kasus Pembunuhan George Floyd Adalah Keputusan Yang Tepat
Mulanya, korban berpamitan kepada anaknya, Ciko Balla, untuk pergi ke rumah Selfiana Balla yang berjarak sekitar 50 meter dari rumah korban.
Anam menuturkan, bahwa beberapa waktu Matias berada di rumah tetangganya itu sedang bercerita dengan anak-anak Selfiana.
Tidak lama berselang, Matias berpamitan pulang. Tapi ternyata Matias tidak kembali ke rumahnya. Pihak keluarga pun sudah sempat mencarinya dan diikuti oleh tetangga sekitar.
"Pencarian dimulai sekitar pukul 12.00 WITA dan pukul 16.00 WITA," kata Anam.
Baca Juga: Pelaku Pembunuhan Bentrok Warga Di Palaran Dibekuk
Setelah menemukan orban terkapar di sawah, warga dan keluarga korban lalu melaporkan kejadian itu kepada polisi.
"Saat itu sejumlah saksi melihat korban terakhir kali, mengenakan kain sarung berwarna biru bermotif kotak-kotak dan tidak memakai baju," kata Anam.
Setelah menerima laporan, petugas dari Polsek Rote Barat Laut dan Polres Kupang mendatangi lokasi kejadian untuk olah tempat kejadian perkara.
Jenazah Matias lalu dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah Ba'a untuk di prosedur visum.
Baca Juga: Petani Ditemukan Tewas Dengan Luka Bacok, Diduga Motif Perselingkuhan
"Saat ditemukan, terdapat luka sabetan senjata tajam di leher kanan, dagu bawah kanan dan lengan tangan kiri," ucap Anam.
Saat ini, polisi sedang menyelidiki kasus itu untuk mengungkap pelaku pembunuhan tersebut.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.