BUENOS AIRES, KOMPAS.TV - Seorang narapidana menolak dibebaskan, karena terlanjur merasa nyaman dan bahagia di dalam penjara.
Napi pembunuhan bernama Osvaldo Longobuco dibebaskan dari penjara Senin (12/4/2021), setelah hakim menyadari ia seharusnya dibebaskan 20 tahun lalu.
Sebelumnya pengacaa Longobuco mengungkapkan kliennya tetap ditahan di penjara dengan keamanan maksimum, Sierra Chica, sebelah selatan Buones Aires, Argentina, meki seharusnya menyelesaikan hukuman pada 8 Oktober 2001.
Baca Juga: Pria Arab Saudi Diserang Singa Peliharaannya hingga Tewas, Ini Kata Pemerintahnya
Namun, Longobuco mengatakan kepada pengacaranya bahwa ia bahagia tetap dipenjara.
Dikutip dari Daily Star, Longobuco merasa dipenjara ia tetap memiliki atap buat berteduh dan garansi mendapat makanan.
Selain itu juga diketahui Longobuco yang berusia 75 tahun juga seharusnya bisa bebas secara bersyarat lima tahun sebelumnya, tetapi tak pernah mengajukannya.
Baca Juga: Serang 250 Orang, Monyet Pemabuk Dipenjara Seumur Hidup karena Tetap Agresif
Ia mengaku hal itu tak dilakukannya karena sudah tidak memiliki rumah untuk dituju.
Longobuco pun dilaporkan tak memiliki hubungan dengan anak-anaknya dan tak memiliki teman.
Meski begitu, Hakim Alejandro Horacio Lugo tetap menandatangani perintah pembebasannya.
“Penjara adalah tempat ia merasa nyaman, ada makanan, atap di atas kepalanya dan hubungan sosial. Namun penahanan ini tak bisa dilanjutnya,” ujar Hakim Lugo.
Baca Juga: Kucing Putih Lucu Ternyata Digunakan untuk Menyelundupkan Narkoba ke dalam Penjara
Longobuco ditangkap pada 28 Februari 1979, dan dihukum bersalah atas pembunuhan 10 bulan kemudian.
Korbannya, diketahui sebagai kekasihnya yang bernama Elvira Casimira Orellana.
Namun, detail kejahatan yang dilakukannya tak pernah dipublikasikan.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.