Facebook Rilis Label Baru untuk Bantu Tangkal Hoax Covid-19

JAKARTA, KOMPAS.TV - Facebook merilis sebuah label baru yang berguna untuk membantu pengguna membedakan informasi resmi atau tidak resmi terkait Covid-19.

Tidak hanya itu, label ini juga berfungsi untuk menyaring informasi hoax seputar Covid-19 agar pengguna tidak tertipu dengan unggahan yang beredar di lini masa Facebook.

Hoax Covid-19 yang disebutkan merujuk ke segala sesuatu yang belum atau tidak disetujui WHO sebagai hal yang informatif, serta bukan bagian dari pusat informasi Corona milik Facebook.

Baca Juga: Fitur Baru, Facebook Kini Bisa Batasi Kolom Komentar

Menurut Facebook, label baru ini akan muncul secara otomatis di semua postingan Facebook yang mengandung unsur virus Covid-19.

Algoritma milik Facebook akan mengkaji ulang hal-hal yang dimuat dalam sebuah unggahan, apakah sudah sesuai dengan informasi resmi atau belum.

Jika unggahan yang dikaji tersebut dirasa masih belum sesuai atau bahkan berbau hoax Covid-19, maka Facebook akan memberikan sebuah label khusus yang menyarankan pengguna agar lebih berhati-hati dengan isi informasi itu.

Baca Juga: Satu Miliar Foto di Instagram Facebook Gunakan untuk Latih AI

Melansir 9to5Mac, Kamis (15/4/2021), Facebook mengkonfirmasi bahwa label ini akan muncul bagi para pengguna di seluruh dunia.

Label ini akan terhubung ke Pusat Informasi Virus Corona (COVID-19) milik Facebook.

Label ini juga tersedia untuk seluruh platform Facebook, baik di perangkat Android maupun iOS.

Untuk sementara, label ini baru tersedia dalam beberapa bahasa, termasuk bahasa Indonesia.

Sebelumnya pada bulan Maret lalu, Facebook juga mulai mempromosikan informasi terkait vaksin dan mendorong pengguna untuk mengikuti vaksinasi Covid-19 jika sudah tersedia.

Dengan perilisan label baru ini, Facebook berharap peredaran informasi tidak resmi dan hoax Covid-19 dapat semakin ditekan atau bahkan dihilangkan.