JAKARTA, KOMPAS.TV- Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan membagi strategi lolos ke perguruan tinggi negeri (PTN) seiring dengan dimulainya Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN).
Jurus-jurus itu dilontarkan Anies Baswedan lewat video conference di hadapan ribuan peserta Seminar Nasional Try Out Pejuang PTN yang digelar Mahasiswa UNY dan Komunitas SEVIMA.
“Setiap kesuksesan pasti membutuhkan suatu pengorbanan, tak terkecuali perjuangan masuk PTN, jadi harus harus menyiapkan strategi yang kuat,” ujarnya, Senin (12/4/2021).
Ada tiga hal yang ditekankan Anies Baswedan saat membagikan jurus lolos ke PTN. Pertama, belajar kapan saja dan di mana saja.
Menurut Anies Baswedan, agar seorang pelajar bisa mencapai titik kesuksesan, calon mahasiswa harus bisa memanfaatkan segala hal positif yang bisa mereka lakukan.
Sehingga, belajar dapat dilakukan calon mahasiswa di mana saja dan kapan saja.
Baca Juga: Longgarkan Jam Operasional Restoran di DKI selama Ramadhan, Anies Baswedan: untuk Layani Sahur
"Belajar tidak hanya sesempit menghadapi buku dan belajar materi ujian, calon mahasiswa juga belajar berjejaring, belajar mengasah skill, dan belajar berorganisasi," ucapnya.
Belajar juga bisa menggunakan beragam medium, termasuk melalui fasilitas teknologi informasi layaknya internet dan media sosial yang saat ini sudah akrab digunakan para calon mahasiswa.
Lewat internet, calon mahasiswa bisa mendapatkan bahan ajar dan ilmu yang luar biasa banyak.
"Jika calon mahasiswa ingin sukses dalam mengerjakan UTBK-SBMPTN, calon mahasiswa harus fokus dan mengurangi bermain ponsel dan media sosial," kata Anies.
Kedua, mengenali potensi diri. Strategi ini sangat penting menurut Anies untuk memastikan proses belajar tetap menyenangkan, sekaligus mengoptimalkan kemampuan belajar sesuai dengan kemampuannya masing-masing.
Misalnya, ketika seseorang sudah memahami dia pintar berhitung dan pembukuan, maka belajar ujian untuk lolos jurusan Akuntansi akan lebih mudah dan menyenangkan bagi yang bersangkutan.
Orang lebih mudah menaklukkan diri sendiri agar bersemangat dalam belajar jika jurusan yang dituju sesuai dengan minat dan bakatnya.
Baca Juga: Anies Baswedan Imbau Masyarakat yang Tarawih di Masjid Jaga Jarak dan Pakai Masker
Ketiga, rencanakan matang-matang. Anies menilai kerja keras supaya lulus ujian saja tidak cukup. Perlu kepandaian untuk merencanakan segala hal.
Dalam konteks pendaftaran kuliah, Anies Baswedan mengungkapkan perencanaan matang-matang menjadi strategi ketiga sekaligus yang paling utama.
Sebab, keberhasilan bukan suatu hal yang didapat secara instan, tapi butuh perencanaan yang matang untuk meraihnya.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.