JAKARTA, KOMPAS.TV - Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar, menyampaikan bahwa Istiqlal memiliki obsesi untuk menjadi teladan bagi seluruh masjid di Indonesia.
Teladan tersebut terkait dengan pelaksanaan ibadah salat yang dilaksanakan di tengah pandemi Corona.
"Istiqlal berobsesi untuk menjadi contoh untuk seluruh mesjid di Indonesia dari segi pelaksanaannya, dari segi kesehatannya, dari segi protokol kesehatannya, dan juga dari segi pelayanan terhadap jamaahnya," ucap Nasaruddin.
Nasaruddin juga menyampaikan bahwa dirinya adalah pelayan bagi umat. Ia menganalogikan dirinya adalah penjual layaknya dalam proses jual beli.
"Kami semua di Istiqlal ini menempatkan diri kami sebagai hatam ya artinya pelayan. Para pengunjung itu adalah seperti motonya orang yang berjual beli. Pembeli itu adalah raja, penjual itu adalah pelayan," ujar Nasaruddin.
"Kami di sini walaupun namanya Imam Besar, walaupun namanya Ketua Harian BPMI, tapi kami menempatkan diri kami sebagai pelayan," lanjutnya.
Pernyataan tersebut disampaikan Nasaruddin Umar, dalam konferensi pers usai melaksanakan ibadah salat Tarawih malam pertama di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, Senin (12/4/2021) malam.
Dalam kesempatan itu, Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar bertugas sebagai Khatib salat tarawih.
Video Editor: Agung Ramdani
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.