Kompas TV nasional politik

Beri Masukan Keliru ke SBY, Darmizal: Syarief Hasan Harusnya Sudah Dicopot

Kompas.tv - 12 April 2021, 21:01 WIB
beri-masukan-keliru-ke-sby-darmizal-syarief-hasan-harusnya-sudah-dicopot
Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) saat orasi di Jakarta Convention Center, Jakarta, Selasa (7/2/2017). (Sumber: KOMPAS.com/ANDREAS LUKAS ALTOBELI)

JAKARTA, KOMPAS.TV- Pendiri Partai Demokrat Darmizal sebut Syarief Hasan patut dicopot dari jabatannya di partai. Lantaran, sudah memberikan masukan yang keliru terhadap Susilo Bambang Yudhoyono.

Penilaian keliru disebut Darmizal untuk soal pendaftaran Partai Demokrat ke Direktorat Jenderal Hak Kekayaan Intelektual (HaKI) Kementerian Hukum dan HAM atas nama pribadi SBY.

“Syarief Hasan harusnya sudah dicopot atas kejadian tersebut,” kata Darmizal melalui keterangan tertulis kepada KompasTV, Minggu (11/4/2021).

Baca Juga: Terkait Pendaftaran Partai Demokrat ke HAKI, Darmizal Menduga Syarief Hasan Ingin Menjerumuskan SBY

Bagi Darmizal, pendaftaran Partai Demokrat ke HAKI oleh SBY adalah kejadian yang unik, bahkan mungkin pertama di Indonesia dan dunia.

Dengan mendaftarkan Partai Demokrat ke HAKI, sambung Darmizal, ini memperlihatkan SBY tidak mau kehilangan kemewahan sebagai pemilik tunggal Partai Demokrat.

“Seharusnya SBY peka terhadap orang-orang di sekitarnya yang memberikan masukan ngawur,” ujarnya.

“Lihat saja sekarang, banyak pihak yang berkomentar negatif atas tindakan tersebut. Ini tentu hal yang sangat memalukan, apalagi terhadap mantan Presiden yang berkuasa 10 tahun lamanya,” tambah Darmizal.

Baca Juga: Hasil Survei Elektabilitas AHY Lampaui Prabowo, Demokrat: Kami Semakin Terpacu

Darmizal lebih lanjut menilai manuver SBY yang mendaftarkan Partai Demokrat ke Ditjen HAKI sebagai paradoks.

“Ini sangat paradoks dengan pengakuan Pak Bambang (SBY) pada tahun 2002-2003, SBY masih dikenal sebagai Pak Bambang atau Pak Sus. Ketika itu, sebagai Menko Polhukam, era Presiden Megawati,” tutur Darmizal.

“SBY, menjelaskan dengan tegas tidak terlibat sama sekali dalam pendirian Partai Demokrat. Belakangan SBY dan keluarganya justru mempertontonkan sikap yang sangat terbalik, yaitu seakan menjadi penguasa tunggal PD sepanjang masa,” lanjut Darmizal.

Baca Juga: Kubu Moeldoko: Ada yang Dorong-Dorong SBY Daftar Merek Partai Demokrat

Bahkan para pendiri Partai Demokrat, klaim Darmizal, melakukan protes keras atas didaftarkannya Partai Demokrat atas nama pribadi SBY. Antara lain, Wisnu Herryanto Krestowo dan Hengky Luntungan.

“Mereka menilai sangat janggal Partai Demokrat dianggap sebagai hak kekayaan intelektual pribadi Susilo Bambang Yudhoyono,” ujarnya.



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x