JAKARTA, KOMPAS.TV - Selama tahun 2020, PT Waskita Karya (Persero) Tbk mencatatkan kerugian sebesar Rp 7,38 triliun
Nominal kerugian tersebut terbilang jauh lebih besar jika dibandingkan dengan kerugian tahun 2019 yang berjumlah Rp 824 miliar.
Meski begitu, sepanjang 2020 BUMN Karya ini telah menyelesaikan berbagai proyek infrastruktur, baik dari konektivitas, sumber daya air (SDA), maupun gedung.
Baca Juga: Terlilit Utang Rp90 Triliun, Waskita Karya akan Jual 9 Ruas Tol
"Dengan berbagai upaya keras, kami telah menyelesaikan beberapa proyek yang cukup prestisius dan juga merupakan Proyek Strategis Nasional (PSN)," tutur Direktur Utama Waskita Karya, Destiawan Soewardjono.
Melansir dari Kompas.com, Sabtu (10/4/2021), berikut beberapa proyek yang telah rampung digarap oleh Wasita Karya selama 2020.
1. Renovasi Majid Istiqlal
Renovasi Masjid Istiqlal dilakukan selama satu tahun yaitu pada periode 2019-2020, dengan PT Waskita Karya (Persero) Tbk selaku kontraktor pelaksana dan PT Virama Karya selaku konsultan manajemen konstruksi.
Baca Juga: Digugat Pailit Karena Utang Rp15 M, Waskita Beton: Dana Kami Cukup, Aset Rp 10,6 T
Anggaran yang dihabiskan untuk merenovasi masjid yang telah berusia 43 tahun tersebut yaitu Rp 511 miliar
Peresmian renovasi Masjid Istiqlal ini pun telah dilakukan pada awal tahun 2021 atau tepatnya Kamis (07/01/2021) oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Dalam peresmiannya, Jokowi didampingi Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono dan Menteri Koordinator (Menko) Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy.
Dihadiri pula oleh Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, serta Imam Besar Masjid Istiqlal KH Nasaruddin Umar.
Baca Juga: Digugat Pailit oleh Vendor, PT Waskita Beton: Kami Harga Upaya Tersebut
2. Bendungan Tapin
Bendungan Tapin menjadi proyek Waskita Karya dalam bidang SDA yang telah diselesaikan mulai dari 2015 hingga 2020.
Bendungan yang berlokasi di Desa Pipitak Jaya, Kabupaten Tapin, Kalimantan Selatan ini telah diresmikan oleh Jokowi, Kamis (18/02/2021).
Sebelumnya, bendungan ini telah diairi atau mengalami proses impounding atau pengisian air sejak 2 Oktober 2020 lalu dan berlangsung hingga Maret 2021.
Baca Juga: Kesulitan Likuiditas, Waskita Karya Jual 9 Ruas Tol Senilai Rp 11 Triliun
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.