JAKARTA, KOMPAS.TV - Saat meresmikan pembukaan Musyawarah Kerja Nasional dan Musyawarah Alim Ulam Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Presiden Joko Widodo menegaskan kembali bahwa terorisme merupakan kejahatan besar dan mengancam kerukunan berbangsa.
Terlebih serangkaian tindak terorisme yang terjadi beberapa waktu belakangan cukup mengejutkan, lantaran Indonesia tengah bekerja keras dalam menangani pandemi Covid-19.
"Jelas-jelas merupakan kejahatan besar terhadap kemanusiaan yang mengancam kerukunan kita dalam berbangsa dan bernegara," ujar Jokowi di Istana Negara, Jakarta, Kamis (8/4/2021).
Baca Juga: Buka Munas Alim Ulama dan Mukernas PKB, Presiden Jokowi Sampaikan Terima Kasih
Jokowi menyebut terorisme lahir dari cara pandang yang salah. Ia juga mengatakan bahwa terorisme bertentangan dengan nilai-nilai agama.
"(Terorisme) Tindakan yang lahir dari cara pandang yang keliru, dari paham yang salah, yang jelas-jelas bertentangan dengan nilai-nilai luhur agama," kata Jokowi.
Dari itu, Jokowi melalui kesempatan tersebut kembali mengajak masyarakat untuk terus menebarkan moderasi beragama, menjunjung tinggi toleransi, dan menjaga kerukunan antar sesama
Penulis : Hedi Basri | Editor : Eddward S Kennedy