DHAKA, KOMPAS.TV - Jumlah korban tewas akibat kapal feri yang terbalik di Bangladesh akhir pekan lalu, bertambah menjadi 34 orang pada Selasa (6/4/2021).
Tim penyelamat dan penduduk desa menemukan sembilan jenazah pada hari ini di luar ibu kota negara.
Kepala Administrator Pemerintah Daerah Nahida Barik mengatakan, jenazah yang ditemukan hari ini berasal dari kapal penumpang ML Rabit Al Hasan yang terbalik pada hari Minggu (4/4/2021).
Hingga kini belum diketahui apakah masih ada orang yang hilang, karena pemilik kapal feri tidak menyimpan daftar manifes penumpang resmi.
Baca Juga: Kebakaran di Kamp Rohingnya di Bangladesh Menewaskan Tiga Orang
Feri tersebut tenggelam setelah ditabrak kapal kargo di Sungai Shitalakkhya di distrik Narayanganj, tepat di luar Dhaka.
Ketika terjadi kecelakaan, Feri bertingkat sedang melakukan perjalanan ke distrik Munshiganj dengan lebih dari 50 penumpang.
Pihak berwenang menyalahkan kapal kargo bermuatan minyak karena telah menabrak kapal feri.
Pemerintah kemudian memerintahkan dilakukan penyelidikan terhadap peristiwa ini.
Baca Juga: Detik-detik Kapal Feri Terbalik di Sambas, 79 Penumpang Selamat
Kecelakaan kapal feri adalah hal biasa terjadi di Bangladesh.
Padatnya penduduk dan longgarnya peraturan yang ditetapkan pemerintah dituding menjadi penyebab seringnya terjadi kecelakaan.
Bangladesh dilintasi oleh sekitar 130 sungai yang membuat feri menjadi alat transportasi utama di negara berpenduduk 160 juta orang itu.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.