Gara-Gara Utang Rp300 Ribu, Seorang Gadis 16 Tahun Jadi Penebus Utang

LANGSA, KOMPAS.TV – Polisi berhasil mengamankan 9 dari 10 pelaku rudapaksa terhadap seorang gadis berusia 16 tahun di Kota Langsa, Aceh. Hingga saat ini, polisi masih memburu 1 pelaku lagi yang buron.

Para pelaku yang berhasil diamankan polisi adalah MR (17), MS (18), MO (19), MRE (18) yang semuanya merupakan pelajar asal Desa Sungai Pah, Kecamatan Langsa Barat, Kota Langsa.

Berikutnya NS (17), MH (19), MK (12) dan MN (17) juga semuanya adalah pelajar asal Desa Tengoh, Kecamatan Langsa Kota.

Kesembilan pelajar tersebut ditangkap kepolisian atas dugaan kasus kejahatan rudapaksa terhadap gadis berusia 16 tahun.

Kasat Reskrim Polres Langsa Iptu Arief S Wibowo mengatakan, total pelaku berjumlah 10 orang dan saat ini satu orang masih jadi buronan aparat.

Baca Juga: Minta Pelaku Pemerkosaan Nikahi Korban, Hakim di India Dikecam dan Diminta Mundur

“Sembilan orang kami tangkap. Satu orang lagi dalam Daftar Pencarian Orang (DPO). Kami ingin dia menyerahkan diri baik-baik. Jika pun tidak, maka kita buru terus sampai ketemu,” ujarnya dilansir dari Kompas.com, Kamis (1/4/2021).

Dari hasil pemeriksaan terhadap 9 pelaku yang telah diamankan lebih dulu, kelakuan biadab tersebut dilakukan para pelaku di sebuah rumah kosong.

Temuan berikutnya, korban yang masih berusia 16 tahun itu awalnya diajak salah satu pelaku, MR, untuk berkeliling kota. Kemudian, korban dibawa ke rumah kosong tersebut dan dirudapaksa oleh 10 orang pelaku.

Diketahui gadis korban tersebut dibawa MR untuk menebus utangnya sebesar Rp300.000.

“Gadis ini dengan MR kenal, mereka berteman. Tapi bukan pacaran. Nah, si MR inilah yang membawa gadis ini ke rumah kosong untuk diserahkan sebagai penebus utangnya sebesar Rp300.000,” terangnya.

Baca Juga: Pengakuan Tersangka Pemerkosaan dan Pembunuhan Pramugari: Kami Semua Gay

Usai kejadian, korban melapor kepada orangtuanya atas tindakan brutal yang dilakukan para pelaku yang masih pelajar itu.

Orang tua korban yang tak terima atas perbuatan para pelaku lalu melaporkan tindak kejahatan asusila tersebut ke polisi dan 9 pelaku berhasil ditangkap.