Kompas TV regional peristiwa

Tetangga Kaget Pelaku Bom Makassar Sudah Menikah, Ternyata Dinikahkan Pentolan JAD

Kompas.tv - 30 Maret 2021, 12:43 WIB
tetangga-kaget-pelaku-bom-makassar-sudah-menikah-ternyata-dinikahkan-pentolan-jad

Detik-detik ledakan di Gereja Katedral Makassar dari video CCTV tampak kepulan asap pasca ledakan. (Sumber: Istimewa)

Penulis : Tito Dirhantoro | Editor : Eddward S Kennedy

MAKASSAR, KOMPAS TV - Pria pelaku bom bunuh diri di Gereja Katedral, Makassar, Sulawesi Tengah, berinisial L ternyata sudah menikah 6 bulan dengan seorang perempuan berinisial YSF.

Keduanya diketahui merupakan pelaku bom bunuh diri yang baru menikah selama 6 bulan. Namun, pernikahan mereka ternyata tidak tercatat oleh pemerintah.

Baca Juga: Sosok L Pelaku Bom Makassar, Yatim sejak Usia 5 Tahun dan Mulai Berubah saat Berhenti Kuliah

Hal itu diungkapkan Hamka, Ketua RW 1 Jl Tinumbu I, Keluharan Bungaejayya, Kecamatan Bontoala, Makassar, Sulawesi Selatan.

Hamka mengatakan, keduanya diketahui tinggal di Jalan Tinumbu I Lorong 132, Kelurahan Bunga Ejaya, Kecamatan Bontoala, Makassar.

Menurut Hamka, L sudah lama tidak terdengar kabar dan sikapnya berubah sejak ia memutuskan berhenti kuliah. Hamka menyebut, L jadi lebih pendiam.

Tak hanya itu, L juga mulai jarang berkumpul dengan tetangga. Juga kerap pulang malam.

Baca Juga: Istri Pelaku Bom Makassar Disebut Hamil 4 Bulan Saat Ledakkan Diri, Polisi: Badannya Hancur

"Dia kuliah dekat sini, saya lupa kampus apa. Tapi tiba-tiba dia mau berhenti, bahkan saya kasihan sama ibunya, karena tidak mau dilarang," ujarnya.

Seiring berjalannya waktu, Hamka kaget tiba-tiba saja L dikabarkan sudah menikah. Sejak menikah itulah, L dan istrinya memilih tinggal di kontrakan meninggalkan rumah ibu L.

"Tiba-tiba menikah, tidak tahu orang mana itu (istrinya), kami tidak tahu karena tidak menikah lewat pemerintah," kata Hamka dikutip dari Kompas.com pada Selasa (30/3/2021).

Kami memberikan ruang untuk Anda menulis

Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.

Daftar di sini



Sumber : Kompas TV

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE



KOMPASTV SHORTS


Lihat Semua

BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x