ALASKA, KOMPAS.TV - Pertemuan tingkat tinggi Amerika Serikat (AS) dengan China berlangsung panas setelah kedua negara saling menuduh ancaman terhadap mereka.
Pertemuan tingkat tinggi tersebut digelar di Alaska, AS, Jumat (19/3/2021), dan menjadi yang pertama kali dilakukan pemerintahan Joe Biden dengan China.
AS mengaku khawatir dengan sikap China atas Muslim Uighur, Hong Kong, dan Taiwan, serta menuduh China melakukan serangan siber ke AS.
Baca Juga: PM Inggris Boris Johnson Terima Suntikan Dosis Pertama Vaksin Astrazeneca
Sementara itu, pihak China menuduh AS sebagai negara yang selalu berusaha menyerang mereka.
Perdebatan terjadi antara Menteri Luar Negeri AS Anthony Blinken dan Penasihat Keamanan Nasional, Jake Sullivan dengan Menteri Luar Negeri China, Wang Yi serta Pejabat Kebijakan Luar Negeri China, Yang Jiechi.
Pada pernyataan pembukaan, Blinken mengungkapkan kekhawatiran AS terhadap langkah-langkah China itu, serta adanya usaha pemaksaan ekonomi kepada sekutu mereka.
Baca Juga: Usai Distop Karena Kasus Pembekuan Darah, Sejumlah Negara Eropa Lanjutkan Vaksinasi Astrazeneca
“Setiap aksi tersebut akan mengancam peraturan dasar untuk menata stabilitas global,” ujar Blinken dikutip dari BBC.
Namun, Yang Jiechi menuduh Washington menggunakan kekuasan militer dan supremasi keuangannya untuk menekan negara lain.
Baca Juga: Hormati Korban Penembakan Massal di Atlanta, Joe Biden Umumkan Pengibaran Bendera Setengah Tiang
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.