DHAKA, KOMPAS.TV — Stasiun TV satelit Bangladesh mempekerjakan pembawa berita transgender pertama di negara itu dengan harapan menghilangkan stigma sosial yang mereka hadapi. Tashnuva Anan Shishir yang sebelumnya bekerja sebagai aktivis hak asasi dan sebagai aktris, untuk pertamakalinya tampil membawakan berita di Boishakhi TV hari Senin, (08/03/2021) tepat pada perayaan hari perempuan sedunia.
Tashnuva pada penampilan pertamanya membawakan bulletin berita selama tiga menit dan langsung menangis lega setelah menyelesaikan tugasnya itu, disambut sorak gembira dan tepuk tangan rekan-rekannya.
“Aku sangat gugup, merasa sangat emosional, namun dalam hati aku katakana, aku harus lewati halangan ini, karena inilah ujian finalnya,” tutur Shishir yang berusia 29 taun dalam wawancara hari Selasa, (09/03/2021).
Baca Juga: Bunuh Seorang Blogger Yang Vokal Lawan Fundamentalisme Agama, 5 Milisi Bangladesh Dihukum Mati
Terlahir sebagai Kamal Hossain Shishir, dia menyimpulkan pada masa remaja dirinya berperilaku seperti perempuan dan terperangkap dalam tubuh laki-laki.
Tashnuva bertutur anggota keluarganya, sanak saudara dan tetangga mulai mengolok-oloknya, serta dia mengalami perundungan dan eksploitasi seksual.
Masa-masa itu dia merasa tidak mungkin melanjutkan hidup sehingga mencoba bunuh diri, tuturnya.
Hal terburuk yang ia alami adalah saat ayahnya berhenti bicara kepadanya, setelah mengatakan dirinyalah penyebab keluarganya kehilangan muka, tutur Shishir.
“Aku kemudian minggat,” tuturnya.
Baca Juga: Transgender di Panama Kini Boleh Ikut Kompetisi Miss Panama
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.