Kompas TV regional peristiwa

Takut Jarum Suntik, PNS Ini Ngumpet dan Menangis Saat Giliran Disuntik Vaksin Covid-19

Kompas.tv - 9 Maret 2021, 17:40 WIB
takut-jarum-suntik-pns-ini-ngumpet-dan-menangis-saat-giliran-disuntik-vaksin-covid-19
Seorang PNS Karawang, Yelu Manda, histeris saat penyuntikan vaksin Covid-19. (Sumber: Tribunnews.com)

KARAWANG, KOMPAS.TV - Lagi-lagi ada cerita saat program vaksinasi Covid-19 berlangsung terhadap pegawai negeri sipil (PNS). Kali ini ceritanya PNS bersembunyi saat giliran mendapatkan suntikan vaksin Covid-19.

PNS bernama Yelu Manda (38) ini, bersembunyi di salah satu tiang aula Husni Hamid, Perkantoran Pemerintah Kabupaten Karawang, Jawa Barat.

Yelu Manda merupakan staf Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Karawang. Dia mendapat giliran suntik vaksin Covid-19 dengan nomor urut 414.

Saat petugas memanggil nomor urut 414 untuk mendapatkan vaksinasi, Yelu tidak menampakkan batang hidungnya.

Setelah berulang-ulang dipanggil tidak juga terlihat, Kepala BKPSDM Asep Aang Rahmatullah pun turun tangan.

Setelah mengerahkan pencarian, Yelu ditemukan sedang bersembunyi di balik tiang aula di lokasi yang dijadikan tempat vaksinasi.

Asep pun membujuk Yelu agar mau diberi vaksinasi. Namun Yelu melontarkan berbagai alasan menolak vaksinasi.

Lucunya, Yelu merajuk agar tidak mendapat vaksinasi. Dia bahkan rela mendapatkan pemotongan gaji sanksi penolakan vaksinasi.

Sayangnya, segala alasan dan permohonan Yelu ditolak Asep.

Yelu pun dibawa selangkah demi selangkah oleh rekan-rekannya sesama PNS di BKPSDM ke meja penyuntikan.

Baca Juga: PNS Ini Pingsan Setelah Disuntik Vaksin Covid-19 oleh Istrinya

Sesampai di meja penyuntikan, Yelu pun histeris memohon berulang-ulang agar tidak disuntik. Bahkan dia menjerit kesakitan meski petugas medis belum melakukan penyuntikan.

"Aduh sakit, aduh sakit, aduh sakit. Jangan bu, tolong," teriak Yelu kepada petugas medis, Selasa (9/3/2021), dikutip dari Tribunnews.com.

Usai disuntik, Yelu mengakui takut jarum suntik sejak kecil.

"Kalau orang tua tahu saya takut jarum suntik. Tapi istri saya tidak tahu saya takut phobia jarum," ungkapnya.

Terakhir dia berhadapan dengan jarum suntik saat sekolah dasar. Saat itu, karena saking takutnya, dia melarikan diri hingga jatuh ke sungai.

Usai mendapatkan penyuntikan, Yelu mengaku masih terbayang-bayang dengan jarum suntik yang menembus kulit lengannya.

Baca Juga: Vaksin AstraZeneca Asal Inggris Tiba di Bandara Soekarno-Hatta

 



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x