Moeldoko Jadi Beban Negara soal KLB Demokrat, Ade Armando: Baiknya Mundur dari Istana

JAKARTA, KOMPAS.TV - Dosen Komunikasi Universitas Indonesia, Ade Armando mengatakan kisruh KLB Demokrat yang menyeret Kepala KSP Moeldoko bisa menjadi beba untuk negara.

“Ini betul-betul menjadi beban buat Pak Jokowi kalau beliau masih berada di posisi KSP,” kata Ade Armando saat dihubungi KompasTV, Senin (8/3/2021).

Baca Juga: AHY Bawa 5 Kontainer Isi Dokumen untuk Laporkan KLB Demokrat, Kemenkumham: Nanti Kita Pelajari

Ade menilai keterlibatan Moeldoko sebagai bagian dari pemerintah bisa menjadi objek serangan pihak atas adanya campur tangan dalam agenda KLB Demokrat tersebut.

Ia berpendapat agar Moeldoko mengundurkan diri dari Istana jika tetap akan berjuang di partai Demokrat.

“Benar salahnya kan soal lain. Ini kita bicara tentang image, tentang konstruksi realita. Demi nama baik istana, demi nama baik Pak jokowi, demi nama baik Pak Moeldoko sendiri, sebaiknya Pak Moeldoko itu mengundurkan diri,” sambung Ade.

Baca Juga: Momen AHY Temui Mahfud MD Laporkan KLB Demokrat yang Usung Moeldoko

Lalu akankan kubu Moeldoko segera mendaftarkan hasil KLB?

Simak perbincangkan bersama Pengamat Politik CSIS, J. Kristiadi dan Dosen Komunikasi Universitas Indonesia (UI), Ade Armando.