RIYADH, KOMPAS.TV - Milisi Houthi akhirnya melakukan serangan ke fasilitas minyak terbesar di Arab Saudi, Aramco.
Pemberontak dari Yaman yang didukung Iran itu melakukan serangan drone dan rudal balistik ke fasilitas Aramco di Ras Tanura, Minggu (8/3/2021).
Selain ke fasilitas Aramco, milis Houthi juga mengungkapkan mereka melakukan serangan ke fasilitas militer di Dammam, Asir dan Jazan.
Baca Juga: Kudeta Myanmar: China Bersedia Membantu Agar Situasi di Myanmar Kembali Damai
“Salah satu area tangki minyak di Pelabuhan Ras Tanura di wilayah timur, salah satu pelabuhan minyak terbesar di dunia, pagi ini diserang pesawat tak berawak yang datang dari laut,” bunyi pernyataan Kementerian Energi Arab Sadui dikutip dari Al-Jazeera.
Tetapi, mereka menegaskan tak ada korban dan kerugian properti dalam serangan tersebut.
Baca Juga: Menlu China Jawab Tuduhan Lakukan Genosida pada Muslim Uighur: Kebohongan dan Konyol
Mereka juga mengungkapkan pecahan dari rudal balistik tersebut jatuh di dekat perumahan Aramco di Dahran.
Juru Bicara Houthi, Yahya Sarea mengungkapkan telah menembakkan 14 drone dan delapan rudal balistik, yang disebutnya,”operasi besar di jantung Arab Saudi”.
Baca Juga: Swiss Larang Penggunaan Penutup Wajah bagi Wanita Muslim di Depan Umum
Sementara itu, Koalisi Arab menegaskan mereka telah menghalau dua rudal balistik yang diluncurkan milisi Houthi ke Selatan Arab Saudi.
Keberhasilan itu diungkapkan Juru Bicara Koalisi Arab, Kolonel Turki Al-Maliki.
Dia mengatakan rudal itu diluncurkan milisi Houthi secara sistematis dan disengaja untuk menargetkan wilayah sipil Arab Saudi.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.