Kompas TV internasional kompas dunia

Sebuah Kerangka Ditemukan di Pantai, Ternyata Jasad Korban Tsunami Jepang 2011 yang Hilang

Kompas.tv - 6 Maret 2021, 07:01 WIB
sebuah-kerangka-ditemukan-di-pantai-ternyata-jasad-korban-tsunami-jepang-2011-yang-hilang
Tsunami yang terjadi di Jepang pada 2011. (Sumber: AP Photo)
Penulis : Haryo Jati

MIYAGI, KOMPAS.TV - Sebuah sisa-sisa kerangka ditemukan di sebuah pantai dan sudah teridentifikasi sebagai korban Tsunami Jepang 2011 yag hilang.

Berdasarkan laporan gigi dan analisis DNA, dapat dipastikan bahwa kerangka tersebut merupakan jasad dari Natsuko Okuyama.

Okuyama yang berasal dari prefektur Miyagi, sempat dilaporkan hilang pada 11 Maret 2011 karena tersapu tsunami.

Baca Juga: Paus Fransiskus Serukan Toleransi dan Persaudaraan Antara Umat Kristen dan Muslim di Irak

Sisa-sisa jasad dari perempuan berusia 61 tahun itu ditemukan pada 17 Februari di sebuah pantai Miyagi.

Keluarga Okuyama sendiri mengaku lega setelah keberadaannya bisa dipastikan walau sudah tak bernyawa.

Baca Juga: Akhiri Konflik, Pemerintah Nepal dan Pemberontak Komunis Tandatangani Kesepakatan Damai

“Saya merasa bahagia ibu saya bisa ditemukan ketika peringatan 10 tahun akan datang. Ini membuat emosi saya akan berada dalam tempatnya dan bisa melangkah maju,” kata putra Okuyama kepada Kyodo News.

Dia juga berterima kasih kepada semua pihak yang sudah menemukan kerangka ibunya.

Baca Juga: Utusan Khusus PBB Serukan Tindakan Segera Untuk Membalikkan Kudeta Myanmar

Tsunami Jepang terjadi disebabkan gempa bumi yang berkekuatan magnitudo 9,0.

Akibatnya 15.899 orang tewas dalam bencana tersebut. Namun, lebih dari 2.500 orang secara resmi masih dinyatakan hilang 10 tahun setelah bencana.

Hal itu yang membuat banyak keluarga dalam kebingungan, merasa tak dapat sepenuhnya memproses kehilangan orang yang dicintai, tapi tubuhnya tak pernah ditemukan.



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.