Kompas TV nasional politik

Peringati Setahun Wabah Covid-19, PKS Ajak Donor Plasma Konvalesen

Kompas.tv - 1 Maret 2021, 21:08 WIB
peringati-setahun-wabah-covid-19-pks-ajak-donor-plasma-konvalesen
Presiden PKS Ahmad Syaikhu memberi sambutan raker PKS (Sumber: pks.id-)
Penulis : Iman Firdaus

JAKARTA, KOMPAS.TV-  Pembukaan rapat kerja (raker) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) secara daring, Senin (1/03/2021) sekaligus memperingati setahun wabah covid-19 melanda Indonesia.

Presiden PKS Ahmad Syaikhu mengatakan bahwa besok adalah perjalanan bangsa menjalani pandemi menjadi bencana global. "Pada 2 Maret besok, tepat satu tahun perjalanan bangsa Indonesia menjalani bencana kesehatan global pandemi Covid-19," ujar Syaikhu.

Syaikhu menyampaikan pengalamannya pernah mengalami Covid-19 bersama beberapa fungsionaris PKS. Disamping itu dia mengajak masyarakat untuk bersedia melakukan donor plasma konvalesen Covid-19.

Baca Juga: PKS Desak Presiden Jokowi Minta Maaf ke Masyarakat karena Buat Kerumunan Saat Kunjungan di Maumere

"Saya meminta saudara-saudara bersedia melakukan donor plasma konvalesen Covid-19," pintanya.

Menurut Syaikhu,  tindakan tersebut merupakan salah satu upaya yang dinilai oleh berbagai pakar kesehatan cara efektif bagi kesembuhan penderita Covid-19.

"Ini efektif untuk memberi dampak baik bagi kesembuhan penderita positif Covid-19. Semoga bisa menjadi gerakan nasional untuk membantu sesama," tutur Syaikhu.

Sebagai refleksi Syaikhu memaparkan peningkatan kasus Covid yang terjadi di Indonesia sejak 2 Maret 2020 hingga saat ini. Indonesia menjadi salah satu negara tertinggi tingkat kasus dan jumlah korban meninggalnya di Asia.

Baca Juga: Jokowi Minta Kritik, PKS Apresiasi dan Minta Jokowi Lakukan Ini

Syaikhu mengingatkan walaupun krisis multidimensi akibat pandemi masih menghantui, tetap harus ada alasan untuk bangkit.

"Mungkin saja ada seribu alasan yang akhirnya membuat kita pasrah begitu saja dengan keadaan. Tapi tetap harus ada sepuluh ribu alasan bahkan ratusan ribu alasan yang harus membuat kita bangkit," kata Syaikhu penuh optimisme.



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x