JAKARTA, KOMPAS.TV - Indonesia mengalami peningkatan kecepatan internet sebesar 24,8 persen dari kecepatan internet tahun lalu. Temuan ini berdasarkan laporan kecepatan internet perusahaan media Inggris, We Are Social dan HootSuite.
Laporan bertajuk “Digital 2021” ini pertama rilis pada Kamis (11/2/2021). Laporan itu mengungkap, rata-rata kecepatan unduh (download) untuk perangkat mobile, seperti ponsel pintar atau tablet adalah 17,26 Mbps.
Kecepatan internet ini lebih cepat dari Ghana (13,89 Mbps) dan India (12,91 Mbps), tetapi lebih lambat dari Malaysia (25,60 Mbps) dan Filipina (22,5 Mbps).
Baca Juga: Internet Tercepat di Indonesia Ternyata Bukan di Jakarta tapi Tangerang, Ini Daftarnya
Sementara, rata-rata kecepatan download untuk koneksi internet kabel (fixed) Indonesia adalah 23,32 Mbps. Angka itu menunjukkan ada peningkatan kecepatan hingga 16% dari tahun lalu.
Dalam kategori ini, Thailand menjadi negara dengan internet kabel tercepat di dunia, yaitu 308,35 Mbps. Kecepatan internet Thailand mengungguli Singapura yang berada di urutan kedua dengan 245,31 Mbps.
Internet di Indonesia telah menjangkau 202,6 juta orang pada awal 2021 ini. Itu berarti, penetrasi internet mencapai 73,7 persen.
Baca Juga: Sejak Kapan Internet Ada di Indonesia?
Tak cuma itu, perangkat mobile yang terkoneksi ke jaringan internet juga meningkat hingga berjumlah 345,3 juta.
Hal itu menunjukkan, orang yang memiliki akses internet juga kemungkinan besar memiliki lebih dari 1 perangkat mobile.
Lalu, 195,3 juta pengguna internet di Indonesia mengakses internet melalui smartphone.
Rata-rata waktu penggunaan harian perangkat mobile di Indonesia mencapai lima jam empat menit. Ini adalah rata-rata penggunaan masyarakat dalam rentang umur 16 sampai 64 tahun.
Baca Juga: Inilah 5 Rekomendasi Smartphone dengan Baterai Jumbo
Adapun aplikasi yang paling banyak digunakan oleh pengguna berbasis Android di Indonesia secara berurutan meliputi WhatsApp, Facebook, Instagram, TikTok, serta Twitter.
Pengguna Facebook di Bekasi dan sekitarnya menjadi pengguna dengan jumlah terbanyak kedua di dunia dalam kategori wilayah urban, yaitu 21 juta pengguna.
Sementara, pengguna Youtube di Indonesia berada di urutan keempat dunia dalam kategori jangkauan iklan, yaitu 107 juta pengguna.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.